Universitas Muhammadiyah Malang masuk dalam 23 universitas terbaik Asia

Malang (ANTARA) - Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) masuk dalam 23 universitas terbaik di kawasan Asia pada 2021, berdasarkan daftar pemeringkatan internasional University Ranking (UniRank).

Rektor UMM Dr Fauzan di Malang, Jawa Timur, Sabtu menyatakan kampus yang dipimpinnya tidak hanya memiliki reputasi bagus di tingkat regional dan nasional, namun juga internasional.

"Kami bersyukur dapat menjadi salah satu jajaran perguruan tinggi terbaik di Asia. UMM sukses menjadi salah satu dari 23 perguruan tinggi negeri dan swasta yang masuk di daftar Top 200’s Universitas Terbaik Asia 2021," katanya.

Ia menjelaskan lima dari 23 perguruan tinggi terbaik di kawasan Asia tersebut, merupakan universitas swasta, yang salah satunya adalah "Kampus Putih" UMM.

Menurutnya, raihan ini adalah modal yang tidak main-main dan sangat strategis, utamanya bagi mahasiswa dan alumni untuk bisa menjadi pribadi yang mandiri, mampu menunjukkan sikap bertanggung jawab serta dewasa dalam menghadapi setiap tantangan zaman.

“Tentu modal institusional ini tidak hanya bermanfaat bagi universitas, tapi juga bagi sivitas akademika serta alumni agar mampu bersaing dan berkompetisi di masa yang akan datang. Semoga sederet rekognisi dan prestasi ini bisa mengantarkan Kampus Putih UMM menjadi kampus yang lebih baik,” ucap Fauzan.

Sementara itu, Ketua Badan Pembina Harian UMM yang juga Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia Prof Muhadjir Effendy mengapresiasi raihan yang telah dicapai oleh UMM.

Menurutnya, kampus yang telah terakreditasi Unggul ini memiliki reputasi yang tidak meragukan. Tidak terbatas di regional Jawa Timur dan Indonesia, tapi juga capaian di kancah internasional.

“Saya mengucapkan selamat kepada UMM yang berhasil menjadi salah satu dari 23 perguruan tinggi di Indonesia dan masuk dalam daftar universitas terbaik Asia. Tentu hal ini adalah hasil dari usaha maksimal dari rektor beserta jajarannya yang mempertahankan reputasi dan aura internasional,” kata Muhadjir.

Hal itu, ujarnya, dibuktikan dengan beragam kerja sama dan mitra yang sudah digaet oleh UMM. Begitu juga dengan program-program internasional yang mengikutsertakan sivitas akademika dalam pelaksanaannya.

UMM, kata dia, juga menjajaki kerja sama dan bermitra dengan perguruan tinggi serta institusi internasional yang berada di Polandia, Brazil, Kolombia, China, Singapura, Jepang, Amerika, India dan sederet negara lainnya.

Baca juga: Mahasiswa UMM berhasil merancang aplikasi untuk permudah pembelajaran Alquran di TPQ

Baca juga: Helm pintar inovasi mahasiswa UMM raih medali perunggu di Korsel