Jakarta (ANTARA) - Kementerian Koperasi dan UKM memberikan bantuan kepada 125 pelaku usaha mikro terdampak bencana kebakaran Pasar Bawah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, masing-masing sebesar Rp2 juta.
"Saya berharap, bantuan ini ikut meringankan beban dan dapat bermanfaat, demi keberlangsungan usaha para pelaku usaha terdampak bencana kebakaran Pasar Bawah Kota Bukittinggi," kata Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM Eddy Satriya saat mengikuti acara penyerahan bantuan di Kota Bukittinggi sebagaimana dalam keterangan pers, Jakarta, Sabtu.
Baca juga: Kemenkop akan hapus dan batalkan Nomor Induk Koperasi yang berpraktik pinjol ilegal
Ia mengatakan tingginya tingkat bencana di Indonesia mendorong Presiden Joko Widodo memberikan empat poin arahan pada pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana Tahun 2021.
Pertama ialah mengutamakan pelaksanaan di lapangan dengan aspek pengendalian dan penegakan standar-standar di lapangan, dalam arti tak hanya sibuk membuat aturan,
Kedua, ujar Eddy, mengintegrasikan kebijakan untuk mengurangi risiko bencana mulai dari hulu hingga hilir sehingga terkoordinasi dengan baik.
Baca juga: Kemenkop lakukan sosialisasi PP No 7/2021 ke pengusaha mikro
Selanjutnya, memperbaiki manajemen tanggap darurat serta kemampuan melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi yang cepat.
Terakhir yaitu memberikan edukasi dan literasi kepada masyarakat terkait kebencanaan secara terus menerus mulai dari lingkup sosial yang paling kecil, yaitu keluarga.
"Bencana alam sampai dengan bencana pandemi COVID-19, merupakan bencana kemanusiaan yang belum pernah ada bandingannya dalam sejarah," ujarnya.
Baca juga: Kopi Indonesia tembus pasar AS
Dengan bantuan yang diberikan Kemenkop-UKM, diharapkan dapat mendorong perekonomian cepat pulih kembali.
"Untuk Kepala Dinas dan Kepala Pasar, juga (tolong) sering mengingatkan para pedagang tetap menjaga protokol kesehatan," ungkap dia.
Pada 11 September 2021 terjadi kebakaran di Pasar Bawah hingga menghanguskan 300 kios milik pedagang yang terdiri dari pedagang ikan, ayam, sayuran, dan bumbu-bumbuan, dengan kerugian sekitar Rp2 miliar.
Baca juga: Kemenkop gandeng perguruan tinggi untuk cetak wirausaha muda yang produktif
Berita Lainnya
Lemkapi minta seluruh kapolda bantu Kementan untuk capai swasembada pangan
27 April 2024 16:32 WIB
Nicholas Saputra mengaku belajar banyak dari serial "Secret Ingredient"
27 April 2024 16:03 WIB
LPAI serukan pemerintah blokir gim daring yang mengandung unsur kekerasan
27 April 2024 15:50 WIB
Ganda putri Lanny/Ribka gandakan keunggulan Indonesia atas Hong Kong
27 April 2024 15:40 WIB
Oppo A60 hadir dengan Snapdragon 680 dan kamera utama 50 MP
27 April 2024 15:33 WIB
Tim SAR perluas pencarian penumpang yang jatuh dari KMP Reinna
27 April 2024 15:27 WIB
Anies Baswedan hormati langkah PKB dan NasDem gabung koalisi Prabowo-Gibran
27 April 2024 15:14 WIB
Houthi akui anggotanya serang kapal tanker Inggris dan tembak jatuh drone AS
27 April 2024 15:07 WIB