Denpasar (ANTARA) - Indonesia Council for Small Business (ICSB) mengajak pelakuusaha mikro, kecil, menengah (UMKM) bersinergi untuk meningkatkandaya saing di tengah pasar global.
Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa pada acara pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ICSB di Denpasar, Senin, mengatakan kehadiran ICSB memiliki peran penting untuk menggandeng "aggregator" dalam mendukung pelaku UMKM.
"Terutama dalam menjalankan tujuh fungsi utama bisnis, yakni pengembangan produk, pengembangan kemasan, pengembangan merek, akses pasar, rantai pasok, pengembangan SDM dan akses pembiayaan," ujarnya.
Kegiatan rutin tahunan guna membangun sinergi program tersebut dihadiri Incoming Chair ICSB Global Hermawan Kertajaya, President ICSB Jacky Mussry, Founder ICSB Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, dan Regional Director ICSB Bali Dewa Made Mahayadnya.
Wakil Wali KotaDenpasar Agus Arya Wibawa lebih lanjut mengatakan misi ISBC dalam mengembangkan semangat kewirausanaan para pengusaha kecil dan menengah di Indonesia diharapkan dapat diwujudkan.
"Pemerintah Kota Denpasar terus berupaya memberikan dukungan untuk membangkitkan dan mengembangkan jiwa kewirausahaan bagi para 'enterpreneurship' di Kota Denpasar melalui program unggulan," katanya.
Arya Wibawa berpesan kepada seluruh komponen masyarakat terutama para wirausahawan (enterpreneurship) untuk bersama-sama mendukung pembangunan daerah. Hal ini dilaksanakan dengan mengembangkan potensi, kreatifitas dan kearifan lokal serta menumbuhkan jiwa wirausaha UMKM. Sehingga secara berkelanjutan ke depannya mampu bersaing di tingkat regional dan internasional.
"Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada ICSB Regional Bali karena telah menjadi integrator bagi keempat pilar ICSB untuk bisa memberikan kontribusi lebih optimal bagi para UKM. Saya berharap dengan segenap pemangku kepentingan dapat membangkitkan semangat bagi para pelaku UMKM untuk tetap tumbuh dan berkembang di masa pandemi," ujarnya
Sementara Regional Director ICSB Bali, Dewa Made Mahayadnya mengatakan keberadaan ICSB bertujuan untuk menjadi integrator bagi empat pilar yakni pemerintah, pelaku bisnis, peneliti dan pendidik. Sehingga secara berkelanjutan dapat meningkatkan daya saing UMKM di Indonesia, khususnya Bali dan Kota Denpasar.
Ia mengatakan di masa pandemi, keberadaan ICSB berkomitmen untuk mendukung pemulihan perekonomian Bali. Sehingga Bali dapat tumbuh kembali baik secara kesehatan dan perekonomian.
"Pelaksanaan Rakerda ICSB kali ini serangkaian dengan pelantikan beberapa pengurus Regional Bali dan Pengurus ICSB Kabupaten/Kota se-Bali, selain itu juga Rakerda ini merupakan momentum untuk menyelaraskan program kerja ICSB Pusat dan Daerah bersama empat pilar lainnya," ucapnya.
Incoming Chair ICSB Global, Hermawan Kertajaya menjelaskan pelaksanaan Rakerda tersebut selain untuk membangun sinergitas program, hal ini juga berkaitan dengan komitmen suksesi pelaksanaan ICSB Internasional di tahun 2023.
"Kami berharap Rakerda kali ini dapat memberikan gambaran tentang komitmen dalam membangun sinergitas empat pilar ICSB serta mendukung pelaksanaan ICSB Internasional tahun 2023," katanya.