Selatpanjang (ANTARA) - Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti Muhammad Adil menyarankan nelayan setempat agar beralih ke sektor budidaya ikan kakap putih yang dinilai potensi ekonominya sangat menjanjikan.
"Potensi kakap putih sangat luar biasa. Saya sarankan masyarakat nelayan yang sebelumnya menangkap ikan di laut dapat beralih ke budidaya ikan ini. Apalagi saat ini semakin minimnya produksi ikan laut, Jika ini (budidaya) ditekuni akan bisa mendongkrak kembali ekonomi masyarakat," ujar Bupati Adil.
Bupati Adil yakin berspekulasi demikian karena telah meninjau Balai Pembibitan Ikan (BPI) Kakap Putih Kepulauan Meranti di Jalan Kemuning, Desa Gogok Darussalam Kecamatan Tebingtinggi Barat, Kamis kemarin. Kapasitas produksi di pembibitan itu ada sekitar 50 ribu bibit.
Dari keterangan pihak BPI Kepulauan Meranti fasilitas tersebut memiliki 12 kolam pembibitan, kolam pemeliharaan induk, bak kawin, ruang larva dan lainnya. Upaya BPI ini juga dalam rangka untuk mendukung program Kampung Kakap Putih Kepulauan Meranti dengan produksi 2700 ton per tahun.
Program di sektor marikultur ini pun, kata Bupati Adil sejalan dengan rencananya yang akan mencoba mengalihkan pola nelayan tangkap menjadi nelayan budidaya yang saat ini dinilai lebih menjanjikan.
Rencana Kampung Kakap Putih ini akan dipusatkan di Desa Bantar, Kecamatan Rangsang Barat. Selain itu juga di Pulau Merbau dan kecamatan lain yang memiliki ekosistem serupa, sehingga budidaya kakap putih di Meranti dapat dilakukan lebih masif," jelasnya.
Untuk mendukung terwujudnya Kampung Kakap Putih itu Bupati Adil juga telah meneken penyediaan lahan yang akan digunakan sebagai lokasi pembibitan kakap putih yang berada di Desa Gogok Darussalam yang telah ditinjaunya.
Seperti diketahui, Kepulauan Meranti, Provinsi Riau, tengah menyiapkan Kampung Kakap Putih dengan kapasitas 5.000 keramba jaring apung (KJA) yang diharapkan mampu berproduksi hingga 2.700 ton per tahun.
Pemerintah Daerah sangat yakin Kampung Kakap Putih yang merupakan program dari KKP RI dalam rangka menjadikan Indonesia sebagai negara pengekspor kakap putih kelas dunia ini dapat diwujudkan. Karena Meranti memilki ekosistem yang cocok serta memiliki sumber pakan alami kakap putih yang berlimpah.
Baca juga: Wow, Meranti bersiap menuju Kampung Kakap Putih berkapasitas 5.000 keramba berproduksi 2.700 ton
Baca juga: 18 Pokdakan Kep Meranti peroleh bantuan budidaya perikanan
Berita Lainnya
KKP mengembangkan budi daya komoditas kakap putih di Meranti
11 August 2023 18:56 WIB
Kelompok budidaya di Meranti terima ribuan bibit kakap putih, ini target Bupati
17 August 2022 19:56 WIB
Akan terima ribuan larva dari BPBL Batam, Meranti targetkan jadi pusat larva kakap putih di Riau
28 June 2022 16:12 WIB
Wow, Meranti bersiap menuju Kampung Kakap Putih berkapasitas 5.000 keramba berproduksi 2.700 ton
18 March 2021 16:37 WIB
Meranti targetkan produksi kakap putih 70 ton per tahun
04 February 2021 18:10 WIB
Meranti fokus kembangkan sentra budidaya ikan kakap putih
20 November 2020 20:04 WIB
Kabupaten Kepulauan Meranti jadi pusat budi daya kakap putih nasional, begini penjelasannya
11 February 2020 10:55 WIB
KPID Riau edukasi pelajar Kepulauan Meranti jauhi pembulian di dunia digital
18 November 2024 20:54 WIB