Pekanbaru, (antarariau) - Sebagian warga Kota Pekanbaru mengaku khawatir ketika melintasi jembatan Siak III karena proyek itu diduga cacat konstruksi dan hingga kini belum juga diperbaiki.
"Saya khawatir kalau jembatan Siak III tiba-tiba rubuh," kata Johan Ahmad (42) warga Kelurahan Lembah Damai, Kecamatan Rumbai Pesisir, Jumat.
Dia mengaku agak ngeri jika melintas di jembatan itu. "Ada perasaan was-was saat berada di jembatan gantung itu," katanya.
Hal itu sehubungan dengan pernyataan pakar konstruksi dari Universitas Islam Riau Prof Sugeng Wiyono yang mengatakan mulai Senin (2/7) hingga 10 hari berikutnya jembatan akan ditutup untuk kemudian diperbaiki.
Sugeng merupakan anggota tim evaluasi teknis terhadap jembatan Siak III yang dibangun kontraktor PT Waskita Karya itu.
Jembatan itu diresmikan Gubernur Riau H Rusli Zainal pada 3 Desember 2011, bertepatan dengan perayaan ulang tahun gubernur.
Sugeng mengatakan, selama proses perbaikan jembatan ditutup untuk umum dan dialihkan ke jembatan Siak II.
Namun perbaikan jembatan difokuskan pada pemasangan balok baja di empat titik yang dipasang dalam posisi tegak lurus.
Selain itu, fokus perbaikan lain adalah setiap balok baja ujung atas menopang lengkung atas jembatan, sedangkan pada ujung bawah untuk pertemuan lantai jembatan.
"Perbaikan terhadap jembatan Siak III sangat diperlukan supaya tidak menimbulkan dampak lain belakangan hari," katanya.
Warga Pekanbaru Khawatir Jembatan Siak III Runtuh
