Jakarta (ANTARA) - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memerintahkan jajarannya untuk mengerahkan prajurit dan alat utama sistem persenjataan (alutsista) dalam rangka membantu korban bencana alam di Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat (NTT-NTB).
Salah satu alutsista yang disiapkan untuk mengangkut bantuan kemanusiaan bagi korban bencana alam di NTT dan NTB adalah KRI Oswald Siahaan (OWA)-354.
Baca juga: Panglima TNI tinjau pengamanan gereja di Makassar
"Hari ini saya telah memerintahkan Kasal untuk memberangkatkan KRI OWA-354 dalam rangka mengangkut bantuan dari Kementerian Kesehatan dan Kementerian Sosial RI menuju lokasi bencana di NTT dan NTB,” kata Panglima TNI sesaat sebelum bertolak ke wilayah Natuna, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa.
Selain mengerahkan KRI OWA-354, TNI juga mengerahkan pesawat Hercules C-130 dan helikopter untuk membantu korban bencana alam di NTT dan NTB.
"Selain membawa bantuan untuk korban bencana alam di NTT dan NTB, TNI juga memberangkatkan prajuritnya untuk membantu evakuasi dan pertolongan pertama," kata Marsekal Hadi.
TNI juga menyiagakan pesawat angkut berat C-130 Hercules dari Skuadron Udara 31 Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, dan Skuadron Udara 32 Lanud TNI AU Abdulrachman Saleh Malang, untuk mengangkut pasukan TNI dan bantuan kemanusiaan.
"Pengerahan KRI dan pesawat angkut berat, serta prajurit TNI ke wilayah bencana alam di NTT dan NTB, merupakan bagian dari operasi militer selain perang yang memang menjadi salah satu tugas pokok TNI," kata mantan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) itu pula.
Rencananya, kata Panglima TNI lagi, TNI akan memberangkatkan Batalion Zeni dari Kodam IX/Udayana Bali dan Kodam XIV/Hasanuddin Makassar.
"Dikerahkan Batalion Zeni TNI menuju ke lokasi bencana untuk membantu membersihkan daerah terdampak, sekaligus melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi," katanya pula.
Baca juga: Panglima TNI minta tokoh Papua Barat dan Papua turut aktif jaga persatuan
Baca juga: Komisi I DPR minta penjelasan TNI terkait potensi ancaman kedaulatan Indonesia
Pewarta: Syaiful Hakim
Berita Lainnya
UNIFIL berduka atas tewasnya petugas penjaga perdamaian akibat tabrakan di Lebanon
16 November 2024 16:25 WIB
Indonesia mulai integrasikan bioenergi dan CCS guna kurangi emisi karbon
16 November 2024 16:10 WIB
Presiden China Xi Jinping ajak anggota APEC promosikan ekonomi inklusif
16 November 2024 15:57 WIB
Mike Tyson kalah dari Paul Jake dalam pertarungan selama delapan ronde
16 November 2024 15:49 WIB
BPBD DKI sebut genangan banjir rob di Jakarta Utara mulai berangsur turun
16 November 2024 15:25 WIB
Ketua MPR Ahmad Muzani lelang 1 ton sapi untuk disumbangkan korban Gunung Lewotobi
16 November 2024 15:10 WIB
Presiden Prabowo: APEC harus jadi model solidaritas dan kolaborasi Asia Pasifik
16 November 2024 14:49 WIB
Nelayan di Flores Timur NTT mulai lakukan aktivitas memancing
16 November 2024 14:01 WIB