Jakarta (ANTARA) - Sebuah mobil patroli polisi mengalami kecelakaan dengan Kereta Api (KA) di perlintasan KA Dukuh. Siboto RT 11 Desa Kalimacan, Kecamatan Kalijambe Kabupaten Sragen.
Dilaporkan tiga orang korban meninggal dunia.
Baca juga: KA Kaligung Tegal-Semarang tabrak mobil, dua korban tewas
Kepala Polres Sragen AKBP Yuswanto Ardi, di Sragen, Senin, mengatakan, kejadian tersebut, saat kendaraan mobil patroli hendak menyeberang dari arah timur di perlintasan KA Dukuh Siboto RT 11 Desa Kalimacan, Kecamatan Kalijambe Sragen, pada Minggu (13/12) sekitar pukul 23.05 WIB.
Namun, tanpa sadar bersamaan KA Brantas Pasar Jurusan Senen-Blitar melaju dengan kecepatan tinggi ke arah mobil patroli jenis Strada triton. Kecelakaan tidak dapat dihindari hingga mobil terseret KA beberapa meter.
Tiga korban menumpang mobil patroli jenis Strada triton yakni Pelda Eka Budi M, (50) anggota TNI, Warga Desa Krikilan RT 08 Kecamatan Kalijambe, bertugas di Koramil Kalijambe. Selain itu ada Aipda Samsul Hadi, (57) bertugas di Polsek Kalijambe, warga Perum Gemolong serta Bripka Slamet Mulyono (45) warga Solo.
Menurut Kapolres ketiga petugas tersebut sedang melakukan operasi gabungan rutin. Saat melintas di perlintasan tanpa palang pintu KA dan tanpa penjagaan, musibah itu, terjadi kecelakaan.
Petugas langsung melakukan evakuasi baik korban maupun kendaraan dilakukan hingga pukul 04.00 WIB. Untuk jenazah Bripka Slamet dan Aipda Samsul sudah berhasil dilakukan evakuasi. Sedangkan Pelda Eka Budi masih dalam tahap pencarian.
Kapolres mengatakan petugas masih melakukan upaya susur sungai untuk mencari satu korban yang belum ditemukan, Senin pagi ini. Karena, ada kemungkinan Pelda Eka Budi jatuh ke sungai dekat lokasi kejadian.
Namun, medan cukup sulit dan sempit, di atas jembatan, dan bawah ada sungai dengan arus air yang cukup deras.
Pihaknya juga melakukan kordinasi bersama PT. Kereta Api Indonesia (KAI) daerah DAOP VI untuk pengamanan jalur perlintasan kereta api.
Kapolres mengatakan kejadian tersebut segera berkoordinasi dengan PT. KAI untuk memberi perhatian lebih pada perlintasan palang pintu. Karena selama ini penjagaan tanpa palang pintu dilakukan secara informal atas dasar sukarela dari masyarakat. Tentu hal ini sangat berbahaya.
Baca juga: Empat Orang Tewas Akibat Kecelakaan Mobil Dan Kereta Api
Baca juga: 18 Tewas Dalam Kecelakaan Yang dipicu Oleh Kereta di Pakistan
Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Berita Lainnya
Nilai tukar rupiah turun setelah data ekonomi AS membaik secara signifikan
18 October 2024 10:10 WIB
BMKG prakirakan hujan disertai petir mengguyur wilayah Indonesia pada Jumat
18 October 2024 10:01 WIB
PTPN IV luncurkan PalmCo Scolarship, mahasiswa Indonesia tak hanya terima beasiswa, tapi juga peluang kerja
18 October 2024 9:55 WIB
Jadwal pertandingan Liga 1 pekan ini: PSIS vs Persija, Persib jamu Persebaya
17 October 2024 17:04 WIB
Saudi minta Amerika Serikat hentikan pasokan senjata ke Israel jika Gaza kelaparan
17 October 2024 16:53 WIB
Pengamat: Pertemuan Prabowo dan Megawati Soekarnoputri perkuat pemerintahan
17 October 2024 16:47 WIB
Jakarta Pusat hijaukan taman hingga cat trotoar jelang pelantikan presiden
17 October 2024 16:39 WIB
KPU: TNI-Polri akan bantu distribusi logistik pilkada ke daerah terluar
17 October 2024 16:28 WIB