Selatpanjang (ANTARA) - Hujan deras yang disertai angin kencang menumbangkan sebuah pohon mangga dan menimpa rumah milik Zaharah (57) di Jalan Masjid Raya Ar-Rahman, RT 002/ RW 002 Desa Alai, Kecamatan Tebingtinggi Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, Senin (16/11) dinihari.
Bagian ruang tamu rumah ibu rumah tangga itu tampak rusak berat. Atapnya jebol dan dindingnya yang terbuat dari papan lepas sebagian akibat hantaman keras tertimpa pohon mangga.
Kejadian sekitar pukul 05.00 WIB dinihari. Saat itu, Ibu Zaharah baru selesai salat subuh. Lalu pada saat ingin tidur kembali, ia mendengar suara yang sangat besar dari arah ruang tamu.
"Setelah saya lihat, ternyata ruang tamu telah tertimpa pohon," katanya.
Kepolisian dan anggota BPBD di daerah setempat langsung bergerak cepat bersama masyarakat melakukan evakuasi dengan memotong pohon tumbang tersebut pada pagi harinya.
Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIK melalui Kapolsek Tebingtinggi Barat IPTU AGD Simamora SH MH, mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Namun, rumah rusak pada bagian atap dan kerugian ditaksir mencapai Rp 3 juta.
"Penyebab pohon mangga besar itu tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah tersebut sejak malam hingga dinihari," ungkapnya.
Untuk itu, dia mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai setiap kemungkinan terjadinya bencana alam. Terlebih pada pergantian musim dari kemarau ke penghujan, angin kencang disertai hujan deras sering terjadi.
Hujan deras disertai angin kencang, rumah warga Alai ini rusak tertimpa pohon
Rumah warga yang tertimpa pohon mangga. (ANTARA/Rahmat Santoso)
