Jakarta (ANTARA) - Iga Swiatek menjadi petenis Polandia pertama yang memenangkan gelar tunggal Grand Slam ketika berhasil mengalahkan unggulan keempat dari Amerika Sofia Kenin 6-4, 6-1 di babak final French Open 2020 di Paris, Sabtu.
Petenis berusia 19 tahun, yang tidak kehilangan satu set pun sepanjang turnamen lapangan tanah liat ini, menjadi pemenang termuda sejak Monica Seles mengangkat Piala Suzanne Lenglen pada 1992 atau pada 28 tahun silam, Reuters menyebutkan.
Dalam pertandingan ini, Swiatek memimpin 3-0 dan kehilangan hanya tiga poin sebelum Kenin masuk ke dalam kendali permainannya. Ia mengantongi set pembuka melalui servis lawannya setelah pertukaran break lainnya.
Dalam pertandingan selama satu jam 24 menit itu, Kenin sempat menerima perawatan medis pada bagian paha kirinya sebelum mengakhiri laga setelah gim ketiga set kedua. Swiatek yang merupakan petenis peringkat ke-54 dunia versi WTA pun memenangkan sisa gim untuk merebut gelar turnamen puncak perdananya.
Swiatek mengakhiri pertandingannya di Roland Garros dengan mencatatkan 25 winner dan hanya membuat 17 kesalahan sendiri, serta mengonversi enam kesempatan break point.
Berita Lainnya
Juara Iga Swiatek melenggang mulus ke perempat final Stuttgart
19 April 2024 14:03 WIB
Unggulan Iga Swiatek tersisih dari Miami Open
26 March 2024 15:20 WIB
Iga Swiatek kembali jadi petenis nomor satu dunia usai menangi Final WTA
07 November 2023 10:43 WIB
Juara bertahan Iga Swiatek disingkirkan Ostapenko dari US Open
04 September 2023 15:05 WIB
Iga Swiatek memimpin undian di tiga ajang bergengsi AS termasuk US Open
21 July 2023 10:06 WIB
Iga Swiatek jejakkan kaki pertama kalinya di perempat final Wimbledon
10 July 2023 10:46 WIB
Iga Swiatek melenggang ke babak kedua saat Gauff tersingkir dari Wimbledon
04 July 2023 10:02 WIB
Juara bertahan Iga Swiatek melenggang ke babak kedua French Open
31 May 2023 12:15 WIB