Panwaslu Rokan Hilir Proses Dua Pelanggar Pilkada

id panwaslu rokan, hilir proses, dua pelanggar pilkada

Dumai, 7/4 (ANTARA) - Panitia pengawasan pemilihan umum (Panwaslu) Kabupaten Rokan HIlir, Riau, sedang memproses dua pelanggaran kampanye pada tahapan pemilihan umum kepala daerah (Pilkda) bupati dan wakil bupati setempat.

"Dua pelanggaran tersebut terindikasi pada dua pasang calon yakni pasangan bernomor urut dua Annas-Yatno dan pasangan bernomor urut tiga H. Herman Sani-H Wahyudi Purwowarsito," kata Ketua Panwaslu Rokan Hilir, Taufik SH, di Bagansiapiapi, Kamis.

Ia mengatakan, kedua pelanggaran kampanye itu, masih dalam penyelidikan mendalam dan akan ditindaklanjuti sesuai dengan Undang-Undang Pilkada.

"Selain dua pelanggaran saat kampanye, kita juga menemukan pelanggaran pada hari tenang. Di mana tim sukses salah satu kandidat pasangan bernomor urut tiga masih menggunakan kendaraan yang dipenuhi dengan stiker kampanye," jelas Taufik SH.

Kondisi demikian menurut Taufik SH, juga melanggar aturan pikada dan selayaknya diberikan teguran sebagai saksi akibat ketidaktaatan para calon Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir.

"Saat ini sudah kita layangkan surat teguran kepada pasangan tersebut. Namun apabila tidak juga ditaati, maka kita akan mengambil langkah lebih tegas lagi," jelas Taufik SH.

Taufik menjelaskan, untuk sisi pengamanan jalannya pencoblosan pada Kamis, hari ini, pihaknya telah menyiapkan sedikitnya 144 personel yang mengawasi tiap-tiap tempat pemungutan suara (TPS) yang diperkirakan jumlahnya mencapai 1.995 TPS.

"Pengawasan dan pengamanan pilkada di tiap-tiap TPS ini nantinya juga akan melibatkan personel kepolisian setempat," terang Taufik SH.

Kepala Bagian (Kabag) Opreasional (Ops) Polres Rokan Hilir, Komisaris Haldun dalam kesempatan terpisah menjelaskan, persiapan mengamankan jalannya pemilihan sudah sangat maksimal.

"Pertugas yang telah kita siapkan untuk mengamankan pilkada sekitar 680 personel gabungan Polres Rokan Hilir, serta ditambah peronel dari Polres Kota Dumai sebanyak 45 personel," imbuhnya.