Shenyang (ANTARA) - Pemerintah China menyatakan keyakinannya bahwa Presiden Joko Widodo yang dalam pemerintahan periode keduanya berpasangan dengan Wakil Presiden Ma'aruf Amin mampu mengantarkan Indonesia lebih maju lagi pada lima tahun mendatang.
"Kami pun bersedia bekerja sama dengan pihak Indonesia untuk mendukung peningkatan hubungan China-Indonesia dan kerja sama pragmatis di berbagai bidang ke tingkat yang lebih tinggi," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Hua Chunying dalam keterangan tertulisnya yang diterima ANTARA di Shenyang, Senin.
Baca juga: China akan uji coba helikopter mirip piring terbang pada 2020
Menurut diplomat perempuan itu, China dan Indonesia berperan penting dalam G20 yang mewakili peradaban dan budaya ketimuran.
"Peningkatan hubungan dan kerja sama antara kedua belah pihak memiliki keunggulan secara geografis, sejarah dan budaya sehingga bisa saling belajar dan saling menguntungkan satu sama lainnya," ujarnya.
Ia mengemukakan bahwa pemerintahannya sangat menghargai komitmen Presiden Jokowi dalam mendukung kemitraan strategis komprehensif kedua negara dan secara aktif mendukung serta berpartisipasi dalam Prakarsa Sabuk Jalan (BRI) dan strategi pembangunan nasional di Indonesia.
"Dengan perhatian dan dukungan dari dua kepala negara, proyek kereta api berkecepatan tinggi Jakarta-Bandung telah berjalan dengan lancar dan telah menjadi model kerja sama infrastruktur antara kedua belah pihak," kata Hua.
Presiden China Xi Jinping mengutus Wapres Wang Qishan untuk menghadiri acara pelantikan Jokowi-Ma'ruf sekaligus melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia.
Selama berada di Indonesia sejak Jumat (18/10), Wang sempat berkunjung ke Solo, Jawa Tengah, dilanjutkan dengan menemui Jusuf Kalla di Jakarta, Sabtu (19/10). Kemudian pada Minggu (20/10), Wang juga bertemu dengan pasangan Jokowi dan Ma'ruf.
Wang menyampaikan ucapan selamat dan salam hangat dari Presiden Xi kepada Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf.
Selain bersahabat dengan baik, China dan Indonesia merupakan kedua negara besar yang berkembang di Asia dan dunia, demikian Wang.
Baca juga: Luhut: China-Korea ingin bangun pabrik karena larangan ekspor nikel pada Januari 2020
Baca juga: China pamerkan rudal antarbenua DF-41 mutakhir di parade Hari Nasional
Pewarta : M. Irfan Ilmie
Berita Lainnya
Puluhan warga antre untuk tukar uang pecahan baru di Pasar Rawa Bening, Jatinegara
18 March 2024 16:02 WIB
Bantuan tiba di Kota Jabalia, Gaza Utara untuk pertama kali dalam beberapa bulan
18 March 2024 15:48 WIB
Mentan Andi Amran sebut "Refocusing" anggaran demi pangan dan petani Indonesia
18 March 2024 15:38 WIB
Wamenlu Amerika Serikat Uzra Zeya kunjungi RI untuk majukan kerja sama bilateral
18 March 2024 15:31 WIB
KPU RI targetkan rekapitulasi nasional untuk 5 provinsi bisa selesai besok
18 March 2024 15:17 WIB
BSI siapkan dana sekitar Rp45 triliun selama Ramadhan dan Idul Fitri
18 March 2024 15:10 WIB
Jerman sebut satu-satunya jalan damai Israel-Palestina hanyalah solusi dua negara
18 March 2024 14:59 WIB
BNPB nyatakan jebolnya enam tanggul sungai perparah banjir di Demak
18 March 2024 14:51 WIB