Dumai, 19/1 (ANTARA) - PT Pelabuhan Indonesia I Cabang Kota Dumai, Riau, saat ini tengah membangun dua buah gudang terminal curah kering berkapasitas 14.000 ton guna mengantisipasi peningkatan arus ekspor "palm kernel ekspeller".
"Palm kernel ekspeller (PKE) adalah salah satu turunan terakhir dari "crude palm oil" (CPO) yang mempunyai nilai ekonomis di luar negeri.
Prospek ekspor PKE ke depan diperkirakan sangat cerah mengingat daerah "hinterland" Pelabuhan Dumai dikelilingi hamparan perkebunan kelapa sawit. Untuk itu, seyogyanya diperlukan adanya penambahan gudang ini," kata General Manager PT Pelabuhan Indonesia I Cabang Dumai, Ir Zainul Bahri, di Dumai, Rabu.
Menurut data dari PT Pelabuhan Indonesia I Cabang Dumai, jumlah ekspor PKE yang merupakan salah satu jenis "dry cargo" pada tahun 2009 hanya 162.295 ton dan pada tahun 2010 meningkat hingga menjadi 434.166 ton.
"Data tersebut menunjukkan bahwa arus ekspor PKE melalui Pelabuhan Dumai meningkat. Peningkatan arus ekspor PKE ini didukung dengan meningkatnya arus kunjungan kapal tramper dari dan ke Pelabuhan Dumai dari 479 call (2009) menjadi 513 call/kunjungan kapal di 2010," jelas Ir Zainul Bahri.
Pada umumnya, kata Zainul, kapal pengangkut PKE yang berkunjung dari dan ke Pelabuhan Dumai adalah kapal tramper berbendera asing dengan pelayaran luar negeri dari dan ke Pelabuhan Dumai.
"Jika kunjungan kapal tramper meningkat maka jumlah ekspor PKE juga dipastikan meningkat. Mudah-mudahan dengan dibangunnya dua buah gudang Terminal Curah Kering yang mampu menampung sekitar 14.000 ton dry cargo ini, semuanya dapat teratasi," paparnya.
Tujuan pembangunan gudang tersebut dikatakan untuk mempercepat proses bongkar muat dry cargo, sehingga waktu sandar kapal di dermaga semakin singkat dan waktu delay kapal lainnya tidak terlalu lama.
Nantinya, dikatakan Zainul, terminal curah kering tersebut akan merubah sistem bongkar muat dry cargo terutama PKE dari sistem manual ke sistem mekanisasi.
Berita Lainnya
Pelabuhan Pelindo SPMT Dumai pengekspor CPO terbesar Indonesia
25 May 2024 19:33 WIB
Dari Dumai, Kementan RI ekspor komoditas pertanian ke 35 negara senilai Rp3,7 T
22 November 2022 9:25 WIB
Pelindo Multi Terminal beroperasi di Terminal Pelabuhan Dumai
06 January 2022 9:39 WIB
Pelindo Dumai ekspor prrdana dengan Peti Kemas
03 April 2021 16:52 WIB
Wow, Dumai segera miliki alun-alun kota senilai Rp3,4 M
27 March 2021 15:07 WIB
Pelindo Dumai siap bersinergi tangani banjir
05 March 2021 17:20 WIB
Pelindo Dumai Apresiasi Kapal Terakhir Berlayar 2020 dan Perdana Sandar Tahun 2021
06 January 2021 18:55 WIB
16 Mitra Pelindo Dumai terima pinjaman lunak
23 November 2020 11:25 WIB