(VIDEO) - Begini aktivitas sekolah di tengah kabut asap
Pekanbaru (ANTARA) - Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan atau Karhutlamenyelimuti sejumlah daerah di Provinsi Riau. Di Kota Pekanbaruudara berselimut jerebu sejak akhir Juli dan membuat kualitas udara menurun.
Dinas Kesehatan Provinsi Riau mengimbau penderita asma, lansia dan anak-anak agar mengurangi aktivitas di luar rumah, untuk mengantisipasi terhirupnya asap akibat pembakaran hutan dan lahan di daerah ini. Aktivitas sekolah juga mulai terganggu polusi asap. Siswa dan guru terpaksa mengenakan masker agar tidak sakit.
Hal ini terlihat di TK Islam Akramunnasdi Jalan RonggoWarsitopada Rabu (31/7/2019). Masyarakatberharap pemerintah segera mengatasi kebakaran hutan dan lahan yang membuat kualitas udara Pekanbaru terus menurun. Semoga kondisi darurat asap kebakaran hutan dan lahan tahun 2015 tidak terulang lagi.
Simak Video aktivitas sekolah di tengah kabut asap di sini
Baca juga: (VIDEO) - Udara kota Pekanbaru memburuk dikepung asap Karhutla
Baca juga: Gubernur Riau: Karhutla belum mengkhawatirkan. Kok bisa?
Dinas Kesehatan Provinsi Riau mengimbau penderita asma, lansia dan anak-anak agar mengurangi aktivitas di luar rumah, untuk mengantisipasi terhirupnya asap akibat pembakaran hutan dan lahan di daerah ini. Aktivitas sekolah juga mulai terganggu polusi asap. Siswa dan guru terpaksa mengenakan masker agar tidak sakit.
Hal ini terlihat di TK Islam Akramunnasdi Jalan RonggoWarsitopada Rabu (31/7/2019). Masyarakatberharap pemerintah segera mengatasi kebakaran hutan dan lahan yang membuat kualitas udara Pekanbaru terus menurun. Semoga kondisi darurat asap kebakaran hutan dan lahan tahun 2015 tidak terulang lagi.
Simak Video aktivitas sekolah di tengah kabut asap di sini
Baca juga: (VIDEO) - Udara kota Pekanbaru memburuk dikepung asap Karhutla
Baca juga: Gubernur Riau: Karhutla belum mengkhawatirkan. Kok bisa?