Tembilahan (ANTARA) - Satu unit speed boat Rizki Putra 01 GT 12 dengan mesin 750 PK tujuan Tanjung Pinang Provinsi Kepulauan Riau terbakar hingga menyebabkan enam orang anak buah kapal (ABK) mengalami luka bakar.
Insiden kebakaran tersebut terjadi Pada Selasa (11/6) sekira pukul 06.30 WIB saat speed boat sedang bersandar di pelabuhan di Kelurahan Pulau Kijang, Kecamatan Reteh, Kabupaten Inhil.
Kapolres Inhil, AKBP Christian Rony mengatakan, saat insiden kebakaran terjadi speed boat sedang dalam persiapan keberangkatan menuju Tanjung Pinang dan masih dalam kondisi kosong dari penumpang.
"Sedangkan enam orang ABK telah tercebur ke Sungai dalam keadaan penuh luka bakar," terang Christian Rony, Selasa.
Adapun korban dalam kebakaran tersebut yakni Abdul Rahman (29), Aditia (21), Alimuddin (25), Husaini (25), Ilham (31) dan yahya (41).
Kronologis kejadian bermula saat saksi Muchtar Sibali (56) melihat adanya kepulan asap yang berasal dari speed boat Rizki Putra 01 dan segera melaporkan kejadian tersebut.
"Hingga saat ini penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan Unit Reskrim Polsek Reteh dikarenakan keenam orang korban belum dapat dimintai keterangan karena mengalami luka bakar serius," tambah Kapolres.
Selanjutnya, keenam korban yang mengalami luka bakar akan dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Puri Husada Tembilahan dengan didampingi oleh Kapolsek RetehIPTU. MuhammadRafi dan anggota Unit Reskrim Polsek Reteh.
Speed Boat tujuan Tanjung Pinang terbakar, enam ABK luka parah
Speed Boat Rizki Putra yang terbakar. (dok Antaranews/19)
