Kuantan Singingi, (Antarariau.com) - Acara penanaman perdana program pengembangan pisang kepok dengan luas tiga hektar kerjasama Lembaga Penelitian dan Pengabdian (LPPM) Universitas Riau dan PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) di Desa Talontam, Kecamatan Benai, Kabupaten Kuantan Singingi.
"Kebun Percontohan ini diharapkan mampu menambah petani dan meningkatkan kapasitas para petani dalam pengolahan pisang kepok, sehingga berujung pada peningkatan pendapatan", kata Direktur Community Development (CD) PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), Marzum, Selasa (9/10/2018).
Marzum menjelaskan sebagai salah satu sumber ekonomi alternatif, mendorong masyarakat memanfaatkan lahan yang belum digunakan. Selain itu, program ini juga meningkatkan ekonomi masyarakat.
Bupati Kuansing, Mursini mengapresiasi PT RAPP yang terus membantu masyarakat kuansing terutama di Desa Talontam.
"Kami tidak bosan-bosannya mengucapkan terimakasih kepada pihak PT RAPP yang telah berkomitmen memberikan program yang membantu masyarakat dan kami berharap kedepannya kebun percontohan ini bisa dikembangkan lebih maju lagi," ujarnya.
Disamping itu, keberadaan kebun percontohan ini dapat membina masyarakat, kelompok tani, agar lebih maju dan berkembang. Mulai dari menanam, memproduksi sampai mendistribusikan hasil komoditi tani.
Berita Lainnya
LPPM UNRI kembali peroleh sistem manajemen ISO 9001:2015
01 October 2024 13:22 WIB
Saat Natal dan Tahun Baru, kelurahan-kecamatan di Jaksel diingatkan untuk gandeng aparat
19 December 2024 12:39 WIB
Presiden Prabowo bertemu PM Pakistan bahas kerja sama ekonomi dan perdagangan
19 December 2024 12:05 WIB
Warga Gaza dambakan perdamaian dan kehidupan normal
19 December 2024 12:00 WIB
Baznas dan Kemenag resmi luncurkan peta jalan zakat 2045
19 December 2024 11:20 WIB
Sejumlah posko pengamanan Natal dan Tahun Baru mulai dibuka di Terminal Kalideres
18 December 2024 14:20 WIB
Diskon di Eka Hospital, khusus pemilik kartu debit platinum dan prioritas BRK Syariah
18 December 2024 10:29 WIB
Rumah sakit otak dan jantung di lahan 10 Ha segera dibangun di Pekanbaru
18 December 2024 7:52 WIB