Tiket Pesawat Pekanbaru-Jakarta Sulit Diperoleh

id tiket pesawat, pekanbaru-jakarta sulit diperoleh

Pekanbaru, 28/6 (ANTARA) - Sejumlah warga di Kota Pekanbaru, Riau mengeluhkan kondisi sulitnya memperoleh tiket pesawat udara dan tingginya harga yang dipatok maskapai khusus untuk rute penerbangan Pekanbaru-Jakarta.

Endang Sri Pamungkas (29) mengaku terpaksa membatalkan perjalanan ke Jakartakarena tiket pesawat habis terpesan.

"Sejumlah maskapai mengaku tiket pesawat yang mereka jual habis di-booking (dipesan) hingga akhir Juni 2010, jika pun ada harga tiket yang tersisa cukup mencekik leher," ujar Endang, warga Jalan Bukit Barisan, Pekanbaru, Senin.

Calon penumpang lainnya, Nanda Tanjung (26), warga Kelurahan Panam, Pekanbaru juga mengaku terpaksa membatalkan perjalanan dinasnya ke Kota Bogor, Jawa Barat, akhir pekan lalu karena tidak mendapat tiket pesawat rute Pekanbaru-Jakarta.

"Dua hari berturut-turut menjelang akhir pekan lalu kami mencari tiket ke Jakarta, namun tak satu pun maskapai memberikan kepastian mengenai ketersediaan tiket karena mereka mengaku kondisi penumpang lagi ramai," ujarnya.

Informasi yang dihimpun dari sejumlah maskapai yang melayani rute penerbangan Pekanbaru-Jakarta di Bandara Sultan Syarif Kasim II menyebutkan hingga 30 Juni 2010, tiket pesawat sudah dipesan baik oleh perusahaan biro perjalanan atau langsung dilakukan konsumen.

Jika ada harga yang diberikan kepada warga yang sangat membutuhkan dipatok tinggi seperti Mandala Airlines memberikan harga "premium class" Rp1,72 juta per orang, Garuda Indonesia Rp1,52 juta, sedangkan maskapai lain seperti Sriwijaya Air, Lion Air dan Batavia Air mematok di atas Rp1,25 juta per orang.

"Tiket ke Jakarta hingga akhir bulan paling murah masih di atas Rp1,2 juta, karena sejak pekan lalu antusiasme warga bepergian begitu tinggi bertepatan liburan anak sekolah. Kondisi itu diperkirakan masih berlangsung hingga dua pekan ke depan," ujar District Manager Sriwijaya Air, Wendi Yolanda Pasaribu.

Pihak Bandara Sultan Syarif Kasim II mencatat sejak pekan lalu terjadi kenaikan penumpang sekitar 30 persen per hari dari kondisi normal dan kenaikan itu didominasi oleh penerbangan domestik khususnya yang melayani rute Pekanbaru-Jakarta atau sebalikya.