Dihadiri Presiden dan Wakapolri, Apel Akbar PWNU Riau juga ada Tausiah Ustad Abdul Somad

id dihadiri presiden, dan wakapolri, apel akbar, pwnu riau, juga ada, tausiah ustad, abdul somad

Dihadiri Presiden dan Wakapolri, Apel Akbar PWNU Riau juga ada Tausiah Ustad Abdul Somad

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pengurus Wilayah Nahdhatul Ulama Provinsi Riau mengatakan kegiatan apel akbar PWNU akan dihadiri Ustad Abdul Somad, pada 8 Mei 2018 mendatang.

"Selain Presiden RI Joko Widodo, juga akan hadir Ustad Abdul Somad sebagai mukhtasar (pembina) PWNU Riau. Selama satu jam Ustad Abdul Somad akan memberikan Tausyiah" kata Ketua PWNU Riau T Rusli Ahmad di Pekanbaru, Selasa.

Dia mengatakan, Apel akbar diprediksi akan dihadiri 15 ribu warga NU diantaranya Anggota Badan Otonom NU, Pengurus Cabang NU Riau, dan para santri. Kehadiran UAS tentu mengundang antusiasme warga Kota Pekanbaru dan sekitar sehingga total yang akan mengikuti apel Akbar nanti mencapai 30 ribu orang.

"Dengan kehadiran UAS, masyarakat Pekanbaru, Siak, Kampar dan Pelalawan bisa mencapai 30 ribu orang bakal hadir dalam kegiatan itu," tuturnya.

Dia menambahkan, perhelatan Akbar yang berlangsung di Jalan Gajah Mada Kota Pekanbaru, akan dipimpin langsung oleh Wakil Kepala Kepolisian RI, Komjen. Pol. Drs. Syafruddin, M.Si, didampingi Panglima Santri Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dan Ketua PBNU KH Marsudi Syuhud.

Kesetiaan terhadap NKRI, kata dia, harus terus dipertahankan dan menjadi tanggung jawab semua warga NU dan bangsa Indonesia. NU telah menjadi bagian yang turut memberikan kontribusi untuk menjaga NKRI mulai sejak zaman penjajahan sampai sekarang.

"Sehingga Apel ini sangat penting maknanya untuk terus menegaskan komitmen NU dalam menjaga keutuhan NKRI. Siapa yang berani mengganggu keutuhan NKRI, maka akan berhadapan dengan NU," tegas Rusli Ahmad.

Selain itu, dikatakan Rusli Ahmad, PWNU Riau saat ini diperkuat dengan adanya tujuh legislator dari DPRD Riau, di antaranya Ruali Ahmad, Abdul Wahid, Ade Agus Hartanto, Asri Auzar, Suhardiman Amby, Yulisman, dan Makmun Solihin.

"Dengan bergabungnya tujuh legislator dari DPRD tersebut, perkembangan dakwah akan semakin pesat dan pemberdayaan ekonomi nahdiyin akan lebih cepat," paparnya.