Giat Jumat Barokah Polresta Pekanbaru Sambangi Kediaman Pasutri Kurang Mampu

id giat jumat, barokah polresta, pekanbaru sambangi, kediaman pasutri, kurang mampu

Giat Jumat Barokah Polresta Pekanbaru Sambangi Kediaman Pasutri Kurang Mampu

Pekanbaru (Antarariau.com) - Kepolisian Resor Kota Pekanbaru melaksanakan Giat Jumat Barokah menyambangi dan memberikan bantuan kepada pasangan suami istri kurang mampu yang sudah tua dan masing-masing juga tuna netra dan tuna rungu.

"Mudah-mudahan dengan kunjungan ini bisa menambah ukhuwah Islamiyah diantara polisi dan masyarakat dan bisa mengobati masyarakat kita yang membutuhkan," kata Wakil Kepala Polresta Pekanbaru, AKBP Edy Sumardi di Pekanbaru, Jumat.

Tim Jumat Barokah itu menyambangi rumah Muhammad Yunus (66) warga Jalan Kampung Baru Kelurahan Bambu Kuning Kecamatan Tenayan Raya Kota Pekanbaru. Yunus mempunyai seorang istri bernama Sartini (48) dan tiga orang anak.

Namun dua orang anaknya telah meninggal dunia dan satu orang lagi menikah pergi meninggalkan mereka berdua tanpa ada kabar lagi. Jadinya, Yunus hidup hanya berdua dengan istrinya dengan tinggal berpindah-pindah rumah hasil tumpangan dari salah seorang warga sekitar tempat tinggalnya.

Yunus juga mempunyai sakit mata tidak bisa melihat, sementara istrinya Bu Sartini juga mengalami gangguan pendengaran. Untuk menghidupi kehidupan sehari-hari istrinya Bu Sartini bekerja memasak di rumah warga, serta bantuan uluran tangan warga sekitar yang membantu kehidupan sehari-hari.

Wakapokres mengatakan kunjungan Jumat Barokah secara konsisten dilakukan Polresta Pekanbaru untuk mendekatkan diri kepada masyarakat dan wujud kepedulian polisi. Jumat Barokah yang dilaksanakan setiap hari Jumat guna mengunjungi warga masyarakat yang dibantu Bhabinkamtibmas.

"Personil Polresta Pekanbaru mengumpulkan sumbangan untuk memberikan Sembako kepada masyarakat yang membutuhkan. Dengan harapan kegiatan ini bisa meringankan beban masyarakat, serta kegiatan ini mengajak rekan-rekan yang lain untuk ikut kegiatan Jumat Barokah ini," ungkapnya.

Terhadap Yunus, pihaknya akan mencoba melaporkan kepada Kapolresta Pekanbaru dan akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru dan teman-teman temannya yang dokter. Hal itu supaya nanti ada yang bisa melihat, menganalisa dan memeriksa penyakit mata yang diderita oleh Pak Yunus agar diupayakan dalam operasi mata.

"Seperti yang kami lakukan dalam Operasi Katarak Gratis kepada Masyarakat, berkat kerjasama antara Polresta dengan Lion Club dengan Rumah Sakit Prima," tambahnya.