Pekanbaru (antarariau.com) Stand Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Riau menjadi perhatian pada saat acara UR Expo yang diselenggarakan di Kampus Universitas Riau, Pekanbaru, karena menjadi wadah untuk melakukan pengenalan dan pemasaran hasil dari penelitian dan pengabdian dosen-dosen dan mahasiswa UR.
Ini mesin penyaring madunya yang ciptakan Prof.Dr.Ir.Hapsoh,Ms dosen Faperta, dan dinamakan madu talang karna Desa talang termasuk desa binaan Unri. Jadi kita hanya memberikan alat, namun masyarakat desa yang mengelolanya sendiri, tutur Tika pegawai LPPM UR, Rabu (01/11).
Memperingati Milad Universitas Riau ke-55 Tahun, BEM UR menyelenggarakan berbagai macam rentetan acara untuk memeriahkannya, satu diantaranya adalah UR EXPO yang digelar di Kampus Universitas Riau Gobah sejak tanggal 29 Oktober hingga 1 November 2017.
Di stand tersebut menjual madu talang, resoles ikan, dinsum ikan, mie sagu, pupuk serta kerajinan yang dihasilkan dari pengawetan akar kelapa sawit. Madu Talang merupakan salah satu hasil dari penelitian dan pengabdian dosen Fakultas Pertanian yaitu Prof.Habsoh yang mampu menciptakan mesin penyaringan madu. Hal tersebut bentuk kerjasama antara Universitas Riau dengan desa binaan yaitu Desa Talang, maka dari itu madu tersebut diberi nama Madu Talang.
Hingga saat ini produksi Madu Talang masih terus berlanjut dan dikelola oleh masyarakat setempat. Di kemasan madu tersebut dicantumkan tiga logo yaitu logo LIPI, Universitas Riau dan Tut Wuri Handayani.
Harga Madu Talang terbagi menjadi tiga variasi sesuai dengan ukurannya. Ukuran 250 mililiter (ml) dibandrol dengan harga Rp60.000, ukuran 750 ml dibandrol dengan harga Rp100.000 sedangkan untuk 1000 ml Rp180.000.
Lebih lanjut Tika menjelaskan dalam hal pemasaran masyarakat sendiri yang melakukannya.
Untuk pemasaran itu masyarakat sendiri yang melakukan, ini karna lagi ada UR Expo makanya kita ambil barangnya untuk dijualkan nanti hasilnya kita kembalikan lagi ke masyarakat, tambah Tika.
Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman turut memeriahkan kegiatan yang ditaja oleh BEM UR dengan mengikuti fun walk yang menjadi pembuka kegiatan hingga mengunjungi stand-stand yang tersedia.
Pada kegiatan UR Expo tersedia 21 stand yang diisi oleh fakultas-fakultas di Universitas Riau, BPJS, PT PER, Jamkrida, BTN, BEI, Penggadaian, BRK, BEM UR, Komunitas Drone,LPPM UR, Rumah Sakit UR dsb. Tidak hanya itu, dalam kegiatan UR Expo juga tersedia pameran foto dan coffe lounge untuk pengunjung yang ingin beristirahat sambil menikmati kegiatan Expo tersebut.
Yuri Yolanda Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Riau