Ketua DPD Golkar Dumai Apresiasi Pengusungan Arsyadjuliandi Rachman Dalam Pilkada

Dumai, Riau (Antarariau.com) - Pengurus Partai Golkar Kota Dumai mengapresiasi penetapan calon petahana Arsyadjuliandi Rachman diusung maju dalam Pilkada Riau 2018, karena sejak awal sudah menyatakan dukungan.

Ketua DPD Golkar Dumai Timo Kipda menyebut bahwa dukungan terhadap Arsyadjuliandi Rachman untuk maju dalam pemilu Gubernur Riau 2018 sudah jauh hari disampaikan, dan akhirnya disetujui pengurus pusat.

"Kita sambut baik keputusan pengurus pusat dan golkar dumai sudah jauh hari menyatakan dukungan pencalonan terhadap petahana tersebut," kata Timo, Rabu.

Dikatakan, jajaran pengurus dan kader Golkar Kota Dumai hingga kini masih solid dan bulat untuk memuluskan jalan pria yang disapa Andi Rachman tersebut menuju Riau 1.

Bentuk dukungan dan loyalitas sikap Golkar Dumai kepada Andi Rachman itu dibuktikan dengan pemasangan baliho atau spanduk partai berbagai momen dan menampilkan foto gubernur riau tersebut.

Bahkan di setiap kesempatan acara kepartaian di Dumai, pengurus daerah terus menyuarakan dukungan kepada Arsyadjuliandi Rachman untuk maju dalam Pilgubri 2018-2023 mendatang.

"Riau mengalami banyak kemajuan sejak dipimpin oleh beliau, dan kita berharap bisa melanjutkan kepemimpinannya sebagai gubernur riau," ujar Timo.

Diberitakan Antara, Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar telah memutuskan Arsyadjuliandi Rachman diusung maju dalam Pemilihan Gubernur Riau pada 2018 mendatang.

Wakil Ketua DPD I Golkar Riau Masnur membenarkan putusan dalam rapat DPP Golkar memberikan restu kepada Andi Rachman sebagai bakal calon gubernur.

"Alhamdulillah sudah diputuskan (dalam rapat DPP Golkar), bang Andi (Arsyadjuliandi Rachman) yang diusung maju sebagai bakal calon gubernur dari partai ," ujar Masnur di Pekanbaru, Senin (4/9) kemarin.

Dalam "ketuk palu" putusan Golkar tersebut tidak menyertakan nama balon Wakil Gubernur yang menemani Andi Rachman untuk melenggang dalam Pesta Demokrasi serentak lima tahunan itu.

Namun pemilihan pasangannya, lanjut Masnur, diserahkan sepenuhnya kepada Andi Rachman. Andi diberikan kesempatan untuk melakukan komunikasi politik untuk memilih pasangan yang pas.