BNI Salurkan Bantuan PKH Untuk 8.311 Keluarga Penerima

id bni salurkan bantuan pkh untuk 8311 keluarga penerima

BNI Salurkan Bantuan PKH Untuk 8.311 Keluarga Penerima

Pekanbaru (Antarariau.com) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kantor Wilayah Padang menyatakan komitmen ikut menyalurkan bantuan sosial Program Keluarga Harapan untuk 8.311 Keluarga Penerima Manfaat di Karimun dan Bengkalis, Riau.

"Ini dalam rangka menjalankan salah satu fungsinya kami sebagai agent of development," kata CEO BNI Wilayah Padang Rahmat Hidayat di Pekanbaru, Kamis.

Ia menjelaskan BNI mendapatkan peran penting dalam menyalurkan bantuan sosial dari pemerintah, di antaranya bantuan sosial PKH.

Oleh karena itu, sebut dia, untuk menyalurkan bantuan sosial tersebut BNI Kantor Wilayah Padang didukung 113 "outlet" BNI, 2.823 Agen46, 904 anjungan tunai mandiri (ATM) yang tersebar di area Sumbar, Riau, Kepri, dan Kerinci.

"Kali ini BNI menyalurkan bantuan sosial PKH dari Kementerian Sosial Republik Indonesia di Kabupaten Karimun dan Bengkalis," ujarnya.

Dia menambahkan penyaluran bantuan sosial PKH di Kabupaten Karimun dan Bengkalis didukung oleh 8 "outlet" BNI, 157 Agen46 BNI, dan7 ATM BNI. Dengan Agen46 jangkauan layanan BNI akan semakin luas dan menembus kalangan masyarakat yang sebelumnya sulit mengakses "outlet" atau ATM BNI.

"Pada penyaluran ini, Agen46 BNI langsung menyalurkan bantuan sosial PKH kepada 8.311 penerima manfaat di Kabupaten Karimun dan Kabupaten Bengkalis," ujarnya.

Para penerima manfaat PKH di Kabupaten Karimun dan Bengkalis mendapat buku tabungan sekaligus Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di mana di dalamnya berisi sejumlah uang bantuan sosial dari Kementerian Sosial.

"KKS tersebut juga berfungsi sebagai kartu Debit ATM bagi penerima PKH," katanya.

Keunggulan utama KKS adalah terdapat dua sistem yang tertanam di dalamnya, yaitu tabungan (saving) juga sebagai e-Wallet yang nantinya dapat digunakan untuk berbelanja sembako.

Dengan dua fungsi tersebut, penerima manfaat bantuan sosial PKH dapat membelanjakan dana bantuan sosial berupa pembelian bahan kebutuhan pokok atau menarik dana bantuan sosial secara tunai.

Agen46 merupakan agen individu yang ditunjuk oleh BNI sebagai kepanjangan tangan BNI dalam melakukan layanan perbankan sederhana, seperti tarik tunai tabungan, setoran tabungan, transfer antarrekening, pembelian pulsa, serta pembayaran rekening listrik.

Agen46 merupakan bentuk dukungan BNI terhadap Program Lakupandai yang dikembangkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) digagas untuk mempercepat perluasan literasi keuangan di daerah-daerah yang sulit mengakses lembaga keuangan.

PKH adalah program perlindungan sosial yang memberikan bantuan tunai kepada rumah tangga sangat miskin (RTSM) dalam jangka pendek bertujuan mengurangi beban RTSM dan dalam jangka panjang memutus mata rantai kemiskinan sehingga generasi berikutnya dapat keluar dari perangkap kemiskinan.