Jakarta (Antarariau.com) - Perkembangan anak berbeda satu sama lain. Ada anak yang telat bicara akibat kurang stimulasi dari orang sekitar.
Adriana Soekandar Ginandjar dari Fakultas Psikologi Universitas Indonesia mengatakan, gejala autis berbeda dengan telat bicara.
Anak yang telat bicara tetap bisa memahami cara berkomunikasi dengan orang sekitarnya. Komunikasi bisa berjalan dengan memanfaatkan nonverbal. Bila ingin sesuatu, dia akan menunjuk barang itu.
"Kalau anak autis mau sesuatu, dia akan menarik tangan kita untuk menunjuk apa yang dia mau," kata dia, dalam talkshow di Funtaustic Festival 2017, Jakarta, Sabtu.
Gejala autisme bisa dideteksi sejak dini bila orangtua seksama memantau tumbuh kembang anak sesuai dengan bertambahnya usia.
Dokter Rini Sekartini dari Ikatan Dokter Anak Indonesia mewanti-wanti orangtua agar mengamati perkembangan anak dari semua aspek.
Tak hanya kemampuan motorik yang mudah dilihat, tetapi juga kemampuan bicara dan bersosialisasi dengan orang sekitar. "Kalau ada kemampuan yang belum sesuai dengan usia, segera periksa ke ahli psikiatri."
Berita Lainnya
Kenali perbedaan penyakit sesak nafas karena asma dan COVID-19
03 March 2021 15:29 WIB
Kenali perbedaan gejala batuk pilek karena alergi atau infeksi
26 June 2020 12:17 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB