Tembilahan (Antarariau.com) - Panglima Daerah Militer I Bukit Barisan Mayjen TNI Cucu Soemantri menyatakan keprihatinannya atas kejadian yang menimpa Serda Musaini Babinsa Koramil 06 Kateman Kabupaten Indragiri Hilir, Riau yang tewas dalam menjalankan tugas.
Dalam press release yang digelar di Ruang VIP Lancang Kuning Pekanbaru, Sabtu Pangdam I/BB didampingi Danrem 031/WB menegaskan akan mendorong jajaran TNI untuk melaksanakan penertiban anggota genk motor yang telah menyebabkan tewasnya Serda Musaini di Kelurahan Tagaraja, Kecamatan Kateman, Jumat (7/7).
"Saya memerintahkan jajaran Korem untuk memberantas genk-genk motor di wilayah masing-masing," ujar Pangdam dalam pesan yang disampaikan Dandim 0314/Inhil, Letkol Inf J, Sabtu.
Selain itu, ia juga menyampaikan akan memperkuat kinerja anggotanya dalam pemberantasan genk motor.
"Tak lupa kepada masyarakat untuk bersama-sama membantu TNI dalam pemberantasan genk motor," ajaknya.
Dalam kegiatan tesebut, pangdam menerangkan bahwa Serda Musaini (55) meninggal dunia saat menjalankan tugasnya dalam menciptakan kemananan dan ketertiban di masyarakat.
Dia mengatakan bahwa terjadi cekcok antara korban dan tersangka yang melawan korban saat ditegur karena balap-balap (standing) mengendara motor.
Merasa tidak senang, tersangka akhirnya meminta korban untuk diajak bertemu, selanjutnya di TKP terjadilah penusukan Serda Musaini oleh pelaku Tamsir (22).
Ia menegaskan bahwa berdasarkan pengakuan saksi mata kopral candra tidak ada tindakan penamparan oleh korban terhadap pelaku, melainkan hanya sebuah teguran.
Selanjutnya, berdasarkan informasi dari pihak kepolisian, atas peristiwa tersebut, kemungkinan tersangka akan diberikan hukuman mati karena telah merencanakan, mengancam, menunggu, memanggil, dan menyediakan senjata tajam, serta menyerang aparat negara yang sedang bertugas dengan memakai baju seragam.
Untuk diketahui, pada hari ini Pukul 10.30 WIB jenazah Serda Musaini telah dimakamkan di pemakaman Desa Batu Belah dengan upacara militer yang dipimpin Danrem 031/ Wirabima Brigjen TNI Abdul Karim, diikuti pasukan TNI dari Jajaran Kodim 0313/ KPR dan Yonif 132/ Bimasakti, serta dihadiri pihak keluarga dan warga masyarakat.
Sebelumnya, jenazah tiba di Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir pada hari Sabtu (8/7) sekira pukul 00.17 WIB, di Pelabuhan RSUD Puri Husada, Tembilahan. Sebelum di bawa ke Bangkinang, Kabupaten Kampar untuk di makamkan, jenazah terlebih dahulu di lepas di Kodim 0314/Inhil.
Oleh: Adriah Akil
Berita Lainnya
Presiden Jokowi perintahkan jajarannya untuk pastikan e-katalog lokal harus hidup
25 August 2022 13:31 WIB
Kapolri ingatkan jajarannya dan keluarga besar Polri untuk disiplin dan taat aturan
02 March 2022 14:34 WIB
Kapolri perintahkan jajarannya untuk gerak cepat bantu korban gempa Pasaman
25 February 2022 16:17 WIB
Kemenag minta jajarannya untuk pantau penerapan surat edaran pelaksanaan Idul Adha
24 June 2021 15:19 WIB
Kapolda Papua ingatkan jajarannya untuk waspadai pergerakan KKB ke Mimika
14 October 2019 14:19 WIB
Kapolda Riau Perintahkan Jajarannya Untuk Tindaklanjuti Pencemaran Lingkungan Oleh Perusahaan
22 September 2017 23:05 WIB
Kapolri Imbau Jajarannya Untuk Mendapatkan Kepercayaan Masyarakat
03 March 2017 21:30 WIB
PLT Wako Pekanbaru Instruksikan Jajarannya Untuk Optimalkan Realisasi APBD-P 2016
12 December 2016 15:45 WIB