Pencuri Sarang Burung Walet yang Diamankan Warga Bonai Darussalam Tewas

id pencuri sarang, burung walet, yang diamankan, warga bonai, darussalam tewas

Pencuri Sarang Burung Walet yang Diamankan Warga Bonai Darussalam Tewas

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pelaku pencuri Sarang Burung Walet yang diamankan lalu diserahkan warga ke Kepolisian Sektor Bonai Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau dalam keaadaan kritis tak sadarkan diri akhirnya tewas.

"AS (40) meninggal dunia Sabtu (25/3) sekitar pukul 11.00 WIB di Runah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Pekanbaru," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Riau, Kombes Pol Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru, Minggu.

Sebelumnya pelaku tersebut sudah dirawat di Pusat Kesehatan Masyarakat Bonai Darussalam dan kemudian dirujuk di RSUD Pasir Pengaraian, Rohul. Jenazah selanjutnya tiba di rumah duka di rumah orang tua AS Sabtu (25/3) pukul 16.00 WIB dan disalatkan untuk dimakamkan pukul 18.00 WIB di Tempat Pemakaman Umum Pasir Pandak Desa Kepenuhan Timur Kecamatan Kepenuhan, Rohul.

Saat kejadian Rabu (22/3) sekitar pukul 23.00 WIB, pelapor adanya maling, SP mendengar suara burung walet yang ribut. Pelapor mencurigai bahwa di dalam gedung walet ada pelaku pencurian.

Pelapor pun kemudian menghubungi saksi dan rekan-rekan lainnya dengan menggunakan telepon seluler. Setelah saksi dan masyarakat lainnya datang pelapor bersama dua orang rekannya membuka pintu gedung walet dan kemudian masuk ke dalam

Pada saat itu pelapor melihat bekas sarang walet yang sudah diambil kemudian melajukan pengecekan ke lantai III gedung tersebut. Dan setiba di teras lantai II pelapor menemukan dua orang pelaku yang sedang bersembunyi di sudut teras lalu berteriak dengan mengatakan "ini dia orangnya".

Kemudian, secara spontan pelaku, melompat ke bawah gedung, yang satu ke sisi kiri dan satu lagi ke sisi kanan. Lalu pelapor turun ke bawah dan melihat para pelaku ternyata sudah diamankan warga dan diserahkan ke Polsek Bonai Darussalam.





Adapun kondisi pelaku saat diserahkan masyarakat, AM (34) dalam kondisi luka pada bagian kepala dan bibir. Sedangkan AS dalam kondisi luka berat dan keadaan tidak sadarkan diri. Ada satu lagi pelaku yakni AN (50), tapi berhasil kabur dan masih diburu