Tiga Rumah Di Inhil Roboh Akibat Longsor

Tembilahan (Antarariau.com) - Tiga petak rumah di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau roboh akibat longsor pada Sabtu, sekitar pukul 00.40 Wib.

"Bencana longsor ini tepatnya terjadi di Kecamatan Tanah Merah," kata Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung di Tembilahan, Sabtu.

Dihubungi Via telepon, Kapolres Inhil menyebutkan bahwa longsor tersebut terjadi akibat abrasi pantai. Selain itu, kondisi cuaca disinyalir juga menjadi penyebab bencana longsor tersebut.

Ia menambahkan Sejauh ini tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut, Namun pihaknya akan terus melakukan pemeriksaan sampai data resmi dikeluarkan. Sedangkan warga yang rumahnya terkena dampak dari bencana longsor terpaksa mengungsi di rumah saudara atau tetangga.

"Warga yang rumahnya terkena dampak bencana longsor diantaranya Yunrafisa (51) dan dan dua rumah milik Ratini (54)," Imbuhnya.

Lebih lanjut ia menyebutkan bahwa selain rumah milik warga, bencana longsor juga mengakibatkan kerusakan pada dermaga penyeberangan, sehingga menggangu aktifitas di area tersebut. selain itu, satu Masjid juga ikut merasakan dampak dari bencana longsor.

"Ditaksir kerugian yang ditimbulkan akibat bencana longsor ini diperkirakan mencapai Rp350 juta," ujarnya.

Dolifar menambahkan, wilayah Kecamatan Tanah Merah merupakan salah satu daerah yang rawan terjadi longsor akibat dari abrasi.

Sebelumnya, kata dia, bencana longsor juga terjadi pada Mei lalu tepatnya di Jalan Seni, kelurahan Tanah Merah dengan menghantam enam unit rumah warga.

"Oleh sebab itu, masyarakat setempat diharapkan lebih berhati-hati dan waspada," Sebutnya.

Kapolres Inhil menyampaikan rasa simpati kepada para korban. Pada kesempatan itu, Kapolres Inhil bersama jajaran menyerahkan bantuan berupa tiga karung beras dan sembilan dus mie instan kepada korban bencana.

"Semoga warga yang tertimpa bencana diberi ketabahan dalam menghadapi cobaan" Jelasnya.

Oleh: Adriah Akil