Pekanbaru (Antarariau.com) - Pimpinan sidang paripurna Manahara Manurung resmi mengumumkan penunjukan Septina Primawati Rusli menjadi ketua DPRD Provinsi Riau dengan masa sisa jabatan 2014-2019, menggantikan Suparman yang mengundurkan diri akhir tahun 2015.
"Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Riau sudah menyurati pimpinan melalui Gubernur Riau dengan Nomor B-59/DPD/GOLKAR-R/VIII/2016 tentang usulan pengajuan Ketua DPRD Riau sisa jabatan periode 2014-2019," ujar Wakil Ketua DPRD Riau Manahara Manurung saat sidang paripurna di Pekanbaru, Kamis.
Bahwasanya Surat Keputusan tersebut ditandatangani langsung oleh Ketua DPD I Golkar Riau Arsyadjuliandi Rachman dan Sekretaris Rizaldy A.M Abrus pada tanggal 6 Agustus 2016 yang menetapkan Septina Primawati Rusli sebagai ketua DPRD Riau.
Untuk informasi, pengumuman nama calon ketua DPRD Riau tersebut sempat mengalami penundaan yang sebelumnya dijadwalkan pada Selasa (16/8). Beberapa anggota dewan keberatan pimpinan melanjutkan pembacaan nama karena belum dibahas pada Badan Musyawarah (BanMus) hingga akhirnya dijadwalkan kembali hari ini (18/8).
Selanjutnya SK DPD I Golkar Riau tersebut untuk menyikapi surat dari DPP nomor R-330/ GOLKAR/XL/2015 tentang persetujuan Pergantian Antar Waktu (PAW) Ketua DPRD Riau pada 6 November 2015 lalu yang ditandatangani oleh Aburizal Bakrie dan Sekjen Idrus Marham.
"Maka bersama ini kami menindaklanjuti surat tersebut dan mengusulkan pengangkatan Sdri Dra. Hj Septina Primawati Rusli MM dari Fraksi Golkar sebagai Ketua DPRD Riau periode 2014-2019," lanjutnya.
Kemudian kata Manahara, berdasarkan kedua surat keputusan tersebut, pimpinan menyetujui dan menetapkan Septina Primawati Rusli menjadi ketua DPRD Riau periode 2014-2019. Untuk itu diharapkan kepada Sekretaris Dewan untuk meneruskannya sesuai perundang-undangan yang belaku untuk diproses oleh Kementerian Dalam Negeri untuk diterbitkan SK dan tanggal pelantikannya.
Sebelumnya diisukan bahwa ketua DPD I Golkar Riau Arsyajuliandi Rachman tidak menyetujui penunjukan Septina, yang juga isteri dari mantan Gubernur Riau HM Rusli Zainal. Bahkan, Arsyadjuliandi menyatakan telah mengirimkan tiga nama calon kepada DPP Golkar untuk mengisi kursi DPRD. Tiga nama itu adalah Erizal Muluk, Masnur dan Supriati. Ketiganya sudah digadang-gadang menjadi calon Ketua DPRD Riau.
Sementara itu, wakil ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman menyebutkan terkait tanggal pelantikannya tergantung seberapa lama keputusan yang keluar dari Kemendagri yang disampaikan kepada pimpinan melalui gubernur Riau. Setelah ada penetapan akan dilakukan pengucapan sumpahnya.
"Seberapa lamanya proses surat pengajuan dan persetujuan dari Kemendagri tidak bisa kita pastikan, yang jelas setelah SK Kemendagrinya terbit akan kita lakukan pelantikan dan pengambilan sumpah," tutup Noviwaldy.
Oleh: Nella Marni
Hingga 2019 Mendatang, Septina Resmi Menjabat Ketua DPRD Riau
