Enam Petinggi Kota Medan Tes Urine

id enam petinggi, kota medan, tes urine

Enam Petinggi Kota Medan Tes Urine

Medan, (Antarariau.com) - Enam petinggi di Kota Medan pada jajarannya masing-masing, melakukan tes urine yang digelar dalam rangka apel Operasi Bersinar Toba Pencegah, Pemberantasan, Penyalahgunaan Dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), di Balai Kota Medan, Rabu.

Ke-enam petinggi tersebut yakni Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, Wakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution, Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, Dandim 0201/BS Kolonel Inf Maulana Ridwan, Sekda Medan Ir Syaiful Bahri dan Kadispers Lanud Suwondo Letkol Adm Esra K Sembiring.

Dari hasil tes urine yang dilakukan oleh Badan Nasional Narkotika (BNN) Sumatera Utara itu, keenam petinggi tersebut negatif pengguna narkotika.

Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto mengatakan, apel ikrar penolakan narkoba di Kota Medan, secara simbolis tes urine yang dilakukan sebanyak 100 orang.

Namun diharapkan seluruh Instansi akan mengetes anggotanya masing-masing secara rutin, selanjutnya dimintakan kepada para kepala lingkungan untuk memantau dan memonitor situasi wilayah lingkungannya masing-masing.

Bila ada peredaran Narkoba disana segera lakukan langkah-langkah antisipatif kemudian juga segera laporkan kepada aparat kepolisian terdekat.

"Jadi bila Kepling tidak berani membersihkan peredaran narkoba di wilayahnya, lakukan langkah-langkah antisipatif dan lapor kepada kami. Karena untuk menghilangkan peredaran Narkoba ini jangan hanya mengandalkan TNI dan Polri saja, tetapi masyarakat dan kita semua harus bersinergi," katanya.

Ia mengatakan, untuk Sumatera Utara, yang sudah terkontaminasi penyalahgunaan narkoba sebanyak 450.000 orang, untuk Kota Medan sebanyak 60.000 orang, sedangkan angka kematian akibat penyalahgunaan narkoba sebanyak 40 sampai 50 orang setiap hari di Indonesia.

Presiden Joko Widodo sendiri telah memerintahkan seluruh sektor mulai BNN, Polri, TNI, Kemenkumham, Menkominfo, Kemenkes, Kemensos dan Dirjen Besa Cukai, bergerak bersama-sama bersinergi dengan kementerian dan lembaga yang ada, hilangkan ego sektoral untuk mengeroyok dan memerangi bahaya narkoba ini.

Pewarta :
Editor: Antara
COPYRIGHT © ANTARA 2016

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.