Sydney, Australia, (Antarariau.com) - Jet tempur Australia melakukan serangan udara pertama melawan kelompok IS di Suriah, menghancurkan kendaraan lapis baja pembawa anggota pegaris keras itu, kata Menteri Pertahanan Kevin Andrews pada Rabu.
"Itu bagian dari perpanjangan pemikiran kami dalam memerangi Daesh dan gerakan kami tidak hanya di Irak Utara tetapi juga untuk beroperasi lebih ke Suriah Timur untuk menurunkan dan menghancurkan pasukan Daesh," kata menteri tersebut kepada wartawan menggunakan singkatan bahasa Arab untuk kelompok IS.
Pesawat tempur angkatan Udara Australia Hornet menghancurkan kendaraan lapis baja pengangkut petempur IS dengan peluru kendali dilengkapi alat ketepatan dua hari lalu, kata Andrews.
Amerika Serikat, Kanada, Turki, dan negara Teluk Arab terlibat dalam serangan terhadap gerilyawan IS di Suriah.
Australia bergabung dengan pertempuran koalisi pimpinan AS melawan IS di Irak tahun lalu, namun minggu lalu memperpanjang operasi udara mereka ke Suriah, mengatakan dasar hukumnya adalah membela diri secara bersama-sama dengan Irak terhadap kelompok jihad yang tidak menghormati perbatasan.
Pesawat Australia menyelesaikan operasi pertama mereka di Suriah pada Jumat, namun tidak menyerang target apapun.
Sementara itu, Inggris menewaskan dua jihadis dalam serangan pesawat tak berawak di Suriah pekan lalu.
Pesawat Tempur Australia Lakukan Serangan Udara Pertama Kali Di Suriah
