Pekanbaru, (Antarariau.com) - Seorang calon haji (calhaj) Aisiah binti Rojali Umar asal Kabupaten Siak, Provinsi Riau, yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 4/Embarkasi Batam batal berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji tahun ini karena sedang hamil.
"Karena satu calhaj dari Siak sedang hamil, maka suaminya bernama Nurizal juga tak ikut berangkat ke Tanah Suci. Informasinya, Aisiah sedang berbadan dua," kata Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag Provinsi Riau, Muhammad A Azis, per telepon dari Pekanbaru, Jumat.
Selain itu, lanjut Azis, hasil pemeriksaan medis yang dilakukan pihak asrama haji di Batam juga mendapati dua orang calhaj asal Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, dalam kondisi fisik tidak mungkin untuk melakukan perjalanan jauh, meski lewat udara.
Calhaj dengan kondisi fisik kurang sehat itu atas nama Mustianah dan kini mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Otorita Batam yang didampingi suami bernama Faturahman.
Mereka berdua akan terbangkan pada kloter berikutnya melalui Embarkasi Batam dengan catatan kondisi fisik Mustianah telah sehat kembali seperti sedia kala.
"Mustianah ini bukan gagal berangkat, tapi kondisi fisik kurang sehat, sehingga Mustianah dan suaminya tidak bisa berangkat hari ini, tetapi mereka akan diberangkatkan jika kondisinya membaik. Jadi hari ini terdapat empat orang yang tidak berangkat," terangnya.
Pada hari sebelumnya atau Kamis (27/8), sebanyak 444 orang calhaj dari tiga kabupaten/kota di Provinsi Riau seperti Pekanbaru sebanyak 168 orang, Siak 168 orang dan Pelalawan 109 orang, telah masuk asrama haji di Batam.
Dari 444 orang calhaj itu, hanya 440 orang calhaj diterbangkan menggunakan pesawat Saudi Arabian Airlines dengan nomor penerbangan SV 5401 dari Bandara Internasional Hang Nadim Batam menuju Madinah, Arab Saudi pada Jumat (28/8) tepat pukul 10.30 Wib.
"Ternyata dari 444 orang asal tiga kabupaten/kota di Riau itu cuma 440 orang calhaj yang bisa berangkat," jelas Azis.
Berdasarkan data Panitia Pelaksana Ibadah Haji Embarkasi Batam, pada musim haji 1436 Hijriah/2015 Masehi embarkasi tersebut memberangkatkan 8.911 orang jamaah calhaj dari empar provinsi.
Terdiri dari 795 orang asal Kepri (kloter 1 dan kloter 15), 4.036 calhaj Riau (kloter 2-10 dan kloter 20), 1.872 calhaj Kalimantan Barat (kloter 11-15) dan 2.108 calhaj Jambi (kloter 16-20).
Berita Lainnya
Seorang Calhaj Kloter 9 Aceh Tunda Berangkat
25 August 2017 9:40 WIB
Seorang Calhaj Bengkalis Meninggal Dunia
05 September 2015 8:43 WIB
Seorang Calhaj Bengkalis Tertinggal Di Madinah
04 September 2015 19:40 WIB
Seorang Calhaj Riau Meninggal Di Madinah
02 September 2015 16:27 WIB
Seorang Calhaj Kloter 5 Meninggal Di Batam
30 August 2015 19:30 WIB
Haji - Seorang Calhaj Diturunkan Dari Pesawat Karena Sakit
21 October 2010 15:27 WIB
Tiga pesawat dikabarkan batal mendarat di Palu akibat cuaca buruk
24 January 2024 12:44 WIB
Kuasa hukum Siskaeee sebut kliennya hari ini batal hadir di Polda Metro Jaya
19 January 2024 12:19 WIB