Dumai, Riau, (Antarariau.com) - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Hati Nurani Rakyat (Hanura) menjagokan calon pasangan wali kota Dumai, Riau, Agus Widayat-Maman Supriyadi untuk dimenangkan pada pilkada Desember 2015.
Duet Agus Widayat yang merupakan wakil wali kota Dumai dan Maman Supriyadi didaftarkan PDIP dengan berkoalisi bersama Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) menjelang penutupan masa pendaftaran di KPU setempat, Selasa.
Koalisi dua partai politik ini diketahui telah mencukupi syarat dukungan minimal keterwakilan di lembaga DPRD yaitu 6 kursi, yaitu PDIP sebagai partai pemenang pemilihan legislatif dengan 5 kursi dan Hanura 1 kursi.
Ketua PDIP Dumai Uber Firdaus menyebutkan bahwa pasangan ini sudah mendapat rekomendasi resmi dari pimpinan pusat partai dan menjadi kewajiban kader di daerah untuk mengawal kebijakan dengan mendaftarkan maju pilkada ke KPU.
Meski Agus Widayat bukan kader PDIP karena menjabat Ketua Nasdem Dumai, tapi pihaknya sudah bulat untuk mendukung dan menggerakkan seluruh mesin politik partai agar dapat memenangkan calon yang diusung ini.
"Kami akan mengawal kebijakan partai dan seluruh kader sudah bertekad bulat untuk memenangkan pasangan calon wali kota unggulan ini," ujarnya, Rabu.
Sementara, calon petahana Agus Widayat mengaku kecewa dengan kebijakan pimpinan pusat Partai Nasdem karena mengalihkan dukungan ke pasangan lain dan mengabaikan kader sendiri untuk tampil dalam pilkada.
Namun begitu, dia tetap semangat dan tidak patah arang karena sudah mendapat dukungan dua partai politik koalisi yang akan menghantarkan dirinya bersama Maman Supriyadi sebagai kader PDIP ikut dalam perebutan pimpinan pemerintahan daerah.
"Kerja keras membesarkan partai dari awal tidak dianggap oleh pengurus pusat karena tidak bisa ditumpangi untuk maju dalam pemilihan kepala daerah, tapi kita optimis dengan dukungan PDIP- Hanura ini bisa menangi pilkada," ungkap dia.
Dia menilai kader dan simpatisan partai akan bisa bijak dalam melihat kondisi perpolitikan saat ini sehingga pesta demokrasi di Dumai bisa berlangsung aman tertib dan kondusif.
Sebelumnya beredar informasi di tengah masyarakat dan media sosial bahwa "perahu" PDIP dan Hanura iperebutkan dan akan dibawa oleh calon pasangan lain, namun hingga penutupan masa pendaftaran, KPU hanya menerima pendaftaran Agus-Maman dengan rekomendasi partai berlambang moncong putih tersebut.
KPU Dumai dalam masa pendaftaran calon wali kota telah menerima berkas lima pasangan kandidat yang akan maju dalam pilkada, dan satu di antaranya menggunakan jalur perseorangan.
PDIP-Hanura Jagokan Agus-Maman Untuk Pilkada Dumai
