Madrid, (Antarariau.com) - Andi Murray untuk pertama kalinya berhasil menjuarai turnamen tenis seri Master di lapangan tanah liat setelah pada babak final Madrid Terbuka, Minggu (Senin WIB) mengalahkan juara bertahan Rafael Nadal dari Spanyol 6-3, 6-2.
Kemenangan itu bagi Murray, adalah juga yang pertama di lapangan tanah liat atas Nadal dalam tujuh kali pertemuan mereka. Petenis asal Skotlandia itu juga memperpanjang rekor kemenangannya menjadi 9-0 di lapangan tanah liat setelah memenangi turnamen di Munich pekan lalu.
Bagi Nadal, juara Prancis Terbuka sembilan kali, kekalahan itu membuat peringkat dunianya anjlok ke urutan tujuh --- untuk pertama kalinya dalam 10 tahun ia terlempar dari lima besar.
"Menghadapi Rafa di Spanyol sangat berat, dan ini alasan mengapa kami bertemu, salah satu hal terberat dalam tenis adalah menghadapi Raf di lapangan tanah liat," kata Murray.
"Saya akan berusaha bermain bagus pada pekan-pekan dengan target utama di Roland Garros," katanya.
Nadal pada pertandingan Minggu malam itu mengejar gelar juara di Madrid yang ketiga kalinya, setelah dikalahkan Novak Djokovic di semifinal Monte Carlo Marster, dan tersingkir oleh Fabio Fognini di Barcelona Terbuka bulan lalu.
"Ternyata penampilan hari ini bukan yang saya harapkan. Saya berusaha hingga akhir pertandingan namun hasilnya adalah hal yang ingin saya lupakan," katanya.
Murray yang bulan lalu baru menikahi Kim Sears, tetap dapat mempertahankan performanya.
Ia memaksa Nadal bertahan dan merebut 12 dari 14 poin pertama untuk unggul 3-0.
Nadal dapat dua kali mematahkan servis lawan di game ketujuh dan mempersempit ketinggalan menjadi 3-5, namun akhirnya mengerah 3-6 di set pertama.
Kondisi serupa terjadi di set kedua ketika Murray dengan pukulan-pukulan kombinasinya dapat mengakhir pertandingan dalam waktu kurang dari 90 menit.
Murray Kalahkan Nadal Untuk Juarai Madrid Terbuka
