Pekanbaru, (Antarariau.com) - Tiga atlet difabel asal Provinsi Riau mengharumkan nama bangsa dan daerah usai menjadi juara pada ajang olahraga Asian Paralimpic Games di Incheon, Korea Selatan (Korsel).
"Atlet dari Riau menyumbangkan satu emas dan dua medali perak dan membantu Indonesia untuk menempati posisi sembilan dari 41 negara yang ikut dalam ajang ini," kata Ketua Naisonal Paralimpic Komite (NPC) Riau, Jaya Kesuma kepada pers di Pekanbaru, Senin.
Jaya Kesuma juga ikut berlaga pada cabang olahraga bowling dan berhasil menduduki peringkat kelima.
Sementara itu dua atlet lainnya masing-masing Leany Ratri Oktari dan Martilosu berhasil menyabet satu medali emas dan dua perak.
Satu medali emas kata Jaya Kesuma didapat dari cabang bulutangkis yang dipersembahkan Leany Ratri Oktari pada nomor ganda putri, dan satu medali perak pada nomor ganda campuran.
"Sementara Martilosu berhasil mempersembahkan medali perak dari nomor estafet empat kali 100 meter putra pada cabang olahraga atletik," kata Jaya Kesuma.
Ia mengatakan, Asian Paralimpic Games ke II ini dilaksanakan di Incheon, Korsel, berlangsung dua hari, mulai 18 hingga 22 Oktober.
"Kedatangan kami kemarin disambut secara sederhana tapi sangat mengharukan. Kami banga dapat membawa bangsa ini dikenal melalui olahraga difabel," kata Martilosu.
Jaya Kesuma mengatakan lagi, iven olahraga internasional ini diikuti oleh 41 negara Asia.
Kontingen indonesia yang berkekuatan seratus orang atlet dan oficial kata Jaya berhasil menduduki peringkat kesembilan dengan meraih sembilan medali emas, 12 perak dan tujuh perunggu.
"Peringkat ini lebih baik dibanding empat tahun lalu dimana Indonesia berada di posisi 14," katanya.
Umum - Atlet Riau Juara Asian Paralimpic Games Korsel
