Pekanbaru (Antarariau.com) - Wakil Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman memotivasi para pebisnis dalam (Business Coach Trainning) yang mendapatkan bimbingan melalui Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) bersama "smart preneur" untuk mampu mencetak para pengusaha lainnya yang berkontribusi terhadap perkembangan pembangunan di daerah.
"Kita ingin melalui para pebisnis ini bisa memotivasi dalam melahirkan kawan-kawan pengusaha lainnya," katanya di Pekanbaru, Rabu.
Wagub mengarahkan kalangan pengusaha muda yang ikut serta dalam kegiatan BCT itu mampu untuk meningkatkan kemampuan dalam berbisnis serta bagaimana manajemen yang bagus.
Disamping itu, dia juga mengingatkan, dalam membangun bisnis juga tidak boleh lupa mengenai pengelolaan keuangan yang baik, membangun jariangan luas serta etika bisnis lainnya.
Untuk itu, dia mengharapkan, dengan adanya program tersebut akan mampu melahirkan para pengusaha profesional dan handal. Apalagi, yang dilatih itu adalah orang terpilih untuk menjadi pendamping bagi pengusaha lainnya.
"Kita berharap pelatihan ini dapat menciptakan pengusaha-pengusaha daerah yang akan mengisi pembangunan di Provinsi Riau ke depan," ujarnya.
Business Coach Trainning (BMC) diikuti sekitar 40 orang dari kalangan pebisnis itu dibuka langsung Wakil Gubernur Riau di aula Gedung Perwakilan Bank Indonesia (BI) Pekanbaru.
Ketua BPD Hipmi Riau Ahmi Septari mengatakan, kegiatan tersebut diselenggarakan pada 1 - 2 Oktober 2014.
Dalam pelatihan tersebut para materinya tidak hanya memberikan motivasi dalam berbisnis, melainkan juga mengarahkan untuk jalan sukses.
Para pebisnis itu juga diberikan pengajaran secara teknis dan akademis sehingga sampai menjadi pengusaha seperti yang diinginkan.
"Kita berharap mereka betul-betul siap. Bukan hanya semangat, tetapi keilmuannya terealisasi," katanya.
Dia menambahkan, Business Coach Trainning ini juga dilaksanakan pada tujuh kota lainnya di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta , Padang, Jambi, Palembang dan Pekanbaru.(Advertorial)
Wagub Motivasi Pebisnis Muda Berkontribusi Dalam Pembangunan
