3 juta batang rokok ilegal dimusnahkan Bea Cukai Tembilahan

id Bea Cukai Tembilahan, Setiawan Rasyidi, rokok ilegal, pemusnahan barang ilegal

3 juta batang rokok ilegal dimusnahkan Bea Cukai Tembilahan

Pemusnahan 3 juta batang rokok tanpa cukai dan barang ilegal lainnya oleh Bea Cukai Tembilahan, Selasa ( 17/12/2024). (ANTARA/

Tembilahan (ANTARA) - Kantor Bea CukaiTembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, memusnahkan barang hasil penindakan periode Maret sampai dengan November 2024 dengan total mencapai 7 miliar.

Kepala kantor Bea CukaiTembilahan, SetiawanRosyidi, Selasa, menuturkan barang yang dimusnahkan merupakan hasil penindakan periode Maret sampai dengan November 2024 dengan total 40 kali penindakan dimana sebagian besar adalah rokok ilegal.

Kegiatan pemusnahan ini merupakan salah satu kontribusi Bea CukaiTembilahanmelindungi danmasyarakatdari dampak buruk akibat peredaran barang ilegal,” tutur setiawanRosyidikepada awak media.

Adapun barang yang dimusnahkan tersebut yakni produk hasil tembakau berupa rokok sebanyak 3.013.860 batang dan minuman yang mengandung alkohol sebanyak 52 botol.

Dikatakannya, total keseluruhan nilai barang yang dimusnahkan diperkirakan mencapai Rp3,8 miliar dengan potensi penerimaan negara yang berhasil diselamatkan mencapai Rp2,35 miliar.

Setiawan mengatakan, sepanjang tahun 2024, Bea CukaiTembilahantelah melaksanakan pengelolaan dan penyelesaian atas barang yang dinyatakan milik negara eks penindakan berupa pemusnahan rokok ilegal sebanyak 8.846.918 batang, minuman keras sebanyak 378 botol dan 3.804 kaleng, dan kosmetik sebanyak 2.854 kemasan dari berbagai macam jenis.

Total keseluruhan nilai barang yang dimusnahkan tersebut diperkirakan mencapai Rp7 miliar dengan total potensi penerimaan negara yang berhasil diselamatkan mencapai Rp8,25 miliar.

Selain itu, Bea CukaiTembilahanjuga telah melaksanakan hibah sebanyak tiga kali dengan rincianspeedboatkayu yang dijadikan ambulans air sebanyak tiga unit dengan nilai perkiraan Rp110 juta danlaptopsebanyak empat unit dengan nilai perkiraan Rp12 juta.

“Laptop-laptoptersebut dihibahkan untuk kelancaran administrasi di sekretariat Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB)Inhil, serta untuk menunjang sarana ibadah bagi umatmuslim, jemaat umatGBISdan ViharaTriBaktiTembilahan,” ucapnya.

Sedangkan semuaspeedboattersebut didedikasikan menjadi ambulans air untuk daerah yang minim akses transportasi mengingat letak geografis daerah Indragiri Hilir sebagian besar adalah sungai.

"Hibah tersebut ini diharapkan dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin serta dirawat sebaik-baiknya untuk penggunaan jangka panjang guna membantu masyarakat,” harap Setiawan.