Garuda Berencana Terbangi Kembali Rute Pekanbaru-Medan

id garuda berencana, terbangi kembali, rute pekanbaru-medan

Garuda Berencana Terbangi Kembali Rute Pekanbaru-Medan

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Garuda Indonesia Kantor Cabang Pekanbaru, Riau, berencana menghidupkan kembali rute Pekanbaru-Medan pergi pulang satu kali setiap hari dengan target memberangkatkan jamaah umroh dari daerah itu melalui Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara.

"Yang kami butuhkan adalah penerbangan untuk umroh dan di Bandara Internasional Kualanamu, Garuda punya pesawat yang langsung ke Jeddah, Arab Saudi," ujar General Manager Garuda Indonesia Kantor Cabang Pekanbaru, Mohammad R Pahlevi di Pekanbaru, Jumat.

Sebelumnya pada tahun 2013 maskapai pelat merah itu melayani penerbangan dengan rute Pekanbaru-Medan pulang pergi satu kali setiap hari terhitung mulai 22 Juli 2013, menggunakan armada pesawat jenis Bombardier berkapasitas 96 kursi.

Namun sekitar bulan Januari 2014 atau belum sampai satu tahun, maskapai itu berhenti beroperasi pada rute tersebut dengan waktu yang hampir bersamaan dua rute domestik yang lain yakni Pekanbaru-Batam dan Pekanbaru-Padang.

Menurut Mohammad, pihaknya sedang melakukan penjajakan rute tersebut terkait dengan potensi penumpang terutama para jamaah umroh di Riau, kemudian para pebisnis dan lain sebagainya antara kedua provinsi yang saling bertetangga itu.

Sejak dirinya menjadi pimpinan Garuda di Pekanbaru pada Maret 2014, pihaknya telah melakukan evaluasi terhadap rute-rute yang diminati masyarakat di Riau seperti Pekanbaru-Yogyakarta dan Pekanbaru-Medan.

"Kedua rute tersebut sedang dalam proses kajian dan belum final. Itu merupakan urusan kantor pusat, sedangkan tugas saya hanya dalam bidang pemasaran di sini. Begitu rute itu dibuka, maka "market-nya" sudah ada termasuk perizinan dan segalanya," kata dia.

Muhammad Soleh, pegawai Mandiri Tour and Travel di Pekanbaru mengatakan, saat ini untuk rute Pekanbaru-Medan hanya dilayani oleh satu maskapai penerbangan yakni Lion Air dengan frekuensi penerbangan dua kali pergi pulang dalam satu hari.

"Akibatnya maskapai itu dapat leluasa menetapkan tarif karena tidak ada kompetitor seperti untuk besok (Sabtu, 12/7) dan Ahad (13/7) telah habis terjual di internet. Sedangkan hari Senin (14/7), Lion buka di harga tinggi Rp934.500 per orang," katanya.

Pada tahun 2014, tercatat ada tiga maskapai penerbangan yang menghentikan operasi untuk rute Pekanbaru-Medan yakni Garuda Indonesia terhitung Januari 2014, Sriwijaya Air terhitung sejak 6 Mei 2014 dan Airasia Indonesia terhitung sejak 1 Juli 2014.