Pemerintah Provinsi Riau dorong kesadaran perusahaan terapkan K3

id Penjabat Gubernur Riau Rahman Hadi, mengapresiasi perusahaan dan pemerintah kabupaten dan kota se-Riau, yang komit ter

Pemerintah Provinsi Riau dorong kesadaran perusahaan terapkan K3

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Riau , Boby Rahmat saat memberikan penghargaan 56 perusahaan penerima penghargaan untuk kategori nihil kecelakaan kerja dan 12 perusahaan yang mendapatkan penghargaan  program pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS. ANTARA-HO-Humas Pemprov Riau. (3)

Pekanbaru (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Riau Rahman Hadi mengatakan pihaknya terus berupaya mendorong perusahaan menerapkan Keselamatan dan Kesehatan kerja (K3) karena dapat menjaga keselamatan dan kesehatan karyawan, serta meningkatkan produktivitas karyawan dan perusahaan.

"Karena itu K3 menjadi kewajiban bagi setiap pemilik usaha, sekaligus dalam upaya menciptakan iklim kerja yang produktif dan berkelanjutan," katanyadi Pekanbaru, Rabu.

Ia mengatakan pihaknya selalu memantau penerapan K3 oleh perusahaan hingga memberikan penghargaan rutin setiap tahun bagi perusahaan yang disiplin dan serius menerapkan Program K3.

Rahman Hadi pun mengaku bangga dapat memberikan penghargaan kepada perusahaan-perusahaan yang berorientasi kepada produktivitas, tetapi juga memperhatikan dengan serius aspek K3.

"Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau sangat komitmen dalam meningkatkan kesadaran K3 di semua sektor usaha. Kami harus tetap berusaha agar angka kecelakaan kerja terus menurun dan bahkan mencapai titik terendah sehingga zero accident yang kita canangkan dapat terwujud dengan sempurna," katanya.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi RiauBoby Rachmat mengatakan pihaknya memberikan anugerah K3 tahun 2024 sekaligus penghargaan Siddhakarya.

"Perusahaan yang sukses mengimplementasikan K3, sekaligus dinilai berhasil meningkatkan produktivitas. Selain itu penghargaan juga diberikan kepada pemerintah kabupaten/kota yakni Pemkot Pekanbaru, Pemkab Kampar, Pemkab Bengkalis dan Pemkab Kuantan Singingi," katanya.