Oknum ASN Riau diduga lakukan pungli untuk kampanye calon gubernur

id Oknum ASN Riau pungli

Oknum ASN Riau diduga lakukan pungli untuk kampanye calon gubernur

Tim advokat yang membuat laporan ke Mapolda Riau terkait dugaan pungli oleh beberapa ASN untuk keperluan kampanye paslon gubernur Riau. (ANTARA/Annisa Firdausi)

Pekanbaru (ANTARA) - Oknum aparatur sipil negara (ASN) di Provinsi Riau diduga melakukan pungutan liar untuk mendukung kampanye salah satu calon Gubernur di Pilkada Riau tahun ini.

Hal ini dilaporkan oleh advokat Bermarwah ke Mapolda Riau di Pekanbaru, Jumat.

Salah satu anggota dari tim ini Megawati Matondang menjelaskan, oknum ASN tersebut diduga meminta sejumlah dana kepada kepala sekolah yang akan digunakan untuk mendukung salah satu pasangan calon (paslon).

"Kami membuat pengaduan terkait oknum ASN yang memberikan dukungan dengan mengumpulkan dana dari beberapa kepala sekolah untuk kepentingan paslon mereka," ujarnya.

Namun saat diwawancarai, Megawati masih enggan menyebutkan siapa nama oknum tersebut. Ia juga meyakinkan bahwa pihaknya telah mengantongi sejumlah barang bukti.

"Belum bisa kau katakan siapa orangnya sampai nanti ada saksi yang dipanggil untuk dimintai keterangan," ungkap Megawati.

Selain itu, dikatakannya, terdapat bukti transfer uang yang dikirimkan kepada si pengumpul yang ditujukan untuk keperluan kampanye.

"Nominal beragam mulai dari Rp10 juta-20 juta, bahkan Rp200 juta. Ada yang memberikan secara tunai. Ini dari hampir seluruh kepala sekolah di Riau," paparnya

Namun tak hanya sekedar di lingkup Dinas Pendidikan, pihaknya juga menuding hal ini juga diduga dilakukan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD).

"Yang kita laporkan ini adalah pimpinannya, yang menghimpun mereka," pungkasnya.