Beijing (ANTARA) - Satelit relai China Queqia o-2 berhasil melakukan prosedur pengereman di dekat Bulan dan memasuki orbit lingkar Bulan, ungkap Administrasi Luar Angkasa Nasional China (China National Space Administration/CNSA) pada Senin (25/3).
Setelah mengudara sekitar 112 jam, satelit itu mulai melakukan pengereman di dekat Bulan pada jarak sekitar 440 kilometer dari permukaan Bulan pada Senin pukul 12.46 Waktu Beijing atau pukul 11.46 WIB dan memasuki orbit lingkar Bulan dengan mulus 19 menit kemudian, urai CNSA.
Dengan menyesuaikan ketinggian dan kemiringan orbit lingkar Bulan, Queqiao-2 akan memasuki orbit elips yang ditargetkan di sekitar Bulan, dan melaksanakan pengujian komunikasi dengan wahana penjelajah Bulan Chang'e-4 dan Chang'e-6 seperti yang telah direncanakan.
Baca juga: Korut mengaku kembangkan sistem pengontrol peluncur roket baru
Baca juga: China luncurkan roket Long March-7 Y8, kirim pasokan stasiun luar angkasa
Berita Lainnya
Mengapa tidur menggunakan lensa kontak dapat bahayakan mata, begini penjelasannya
19 December 2024 13:25 WIB
Erick Thohir beberkan hasil transformasi sepak bola Indonesia ke FIFA
19 December 2024 13:18 WIB
Mendikdasmen dorong agar kegiatan pembelajaran tak terbatas di sekolah
19 December 2024 13:00 WIB
Saat Natal dan Tahun Baru, kelurahan-kecamatan di Jaksel diingatkan untuk gandeng aparat
19 December 2024 12:39 WIB
Presiden Prabowo bertemu PM Pakistan bahas kerja sama ekonomi dan perdagangan
19 December 2024 12:05 WIB
Warga Gaza dambakan perdamaian dan kehidupan normal
19 December 2024 12:00 WIB
Film "Perang Kota" akan jadi penutup festival film Rotterdam, Belanda ke-54
19 December 2024 11:38 WIB
Bandara Radin Inten perkirakan capai 95 ribu penumpang di libur akhir tahun
19 December 2024 11:29 WIB