Jakarta (ANTARA) - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) meluncurkan Pusat Komando IKN dalam peletakan batu pertama (groundbreaking) kelima pada pekan ini.
"Nanti juga ada peluncuran Pusat Komando atau Command Center dari OIKN. Nanti bisa dilihat bagaimana visualisasi pembangunan yang berlangsung di Nusantara, Kalimantan Timur," ujar Juru Bicara OIKN Troy Pantouw di Jakarta, Senin.
Menurut Troy, setelah peluncuran maka Pusat Komando IKN ini sudah bisa beroperasi.
"Di situ juga nanti bukan hanya secara visual melihat situasi secara fisik pembangunan, tetapi juga terdapat semacam analisa bagaimana masukan dari media," katanya.
Selain peluncuran Pusat Komando IKN, peletakan batu pertama kelima juga diikuti oleh perusahaan teknologi dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
"Akan ada perusahaan teknologi dari BUMN yang melakukan peletakan batu pertama (pekan ini). untuk detailnya akam disampaikan pada H-1 atau H-2 sebelum peletakan batu pertama kelima," kata Troy.
Peletakan batu pertama kelima di IKN ini berlangsung pada Kamis 29 Februari dan Jumat 1 Maret.
"Peletakan batu pertama kelima tersebut Insya Allah secara resmi dilakukan oleh bapak Presiden RI Joko Widodo," kata Troy.
Selain perusahaan teknologi, peletakan batu pertama kelima di IKN ini diikuti juga oleh sektor perbankan.
Sebagai informasi, berdasarkan Cetak Biru Kota Cerdas Nusantara menyatakan bahwa Kota cerdas dalam pembangunan IKN, menggabungkan teknologi informasi dan pelayanan kota untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Nusantara.
Prinsip kota cerdas berdasarkan pada rencana induk IKN dan visi transformasi digital nasional yang melingkupi baik infrastruktur fisik maupun jaringan digital, memberikan dampak kota menjadi lebih efektif, responsif, dan berkelanjutan.
Dengan memanfaatkan pengambilan keputusan dan kebijakan dengan dibantu teknologi, implementasi kota cerdas dapat mengoptimalkan pengelolaan sumber daya, meningkatkan layanan publik, dan menciptakan lingkungan yang ramah inovasi.
Prinsip-prinsip kota cerdas yang mencakup optimal, terintegrasi, inklusif dan terbuka, dan sirkular dan berkelanjutan dapat menjadi landasan bagi transformasi IKN menuju ibu kota simbol identitas nasional, penggerak ekonomi masa depan Indonesia, dan kota dunia yang berkelanjutan.
Baca juga: AHY berkunjung ke IKN pada pekan depan
Baca juga: Otorita IKN hadirkan kendaraan ramah lingkungan pada perayaan HUT RI di Nusantara
Berita Lainnya
Kemenkomdigi telah berhasil blokir ratusan ribu konten judol
05 November 2024 17:06 WIB
WHO kembali serukan gencatan senjata usai rumah sakit di Gaza diserang Israel
05 November 2024 16:55 WIB
BMKG: Hujan awal November tandai berakhirnya tren suhu panas maksimum di Indonesia
05 November 2024 16:44 WIB
Airlangga Hartarto sebut Indonesia harus perhatikan seluruh kekuatan ekonomi dunia
05 November 2024 16:18 WIB
Mentan Andi Amran targetkan PDB pertanian naik jadi 4,81 persen pada 2029
05 November 2024 16:02 WIB
94.000 anak berhasil divaksinasi dalam kampanye polio di Gaza utara
05 November 2024 15:48 WIB
Wamensos salurkan bantuan untuk korban erupsi Gunung Lewotobi Rp1,2 miliar
05 November 2024 15:33 WIB
Jakbar siagakan 268 pompa untuk antisipasi bencana banjir memasuki musim hujan
05 November 2024 15:22 WIB