Bengkalis (ANTARA) - Imbas dari banjir yang melanda empat desa di Kecamatan Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis, 13 tempat pemungutan suara yang ada akan dipindahkan ke lokasi alternatif mengingat akses ke wilayah tersebut terputus dan hanya bisa dilalui menggunakan kapal pompong.
Kapolsek Siak Kecil Ipda Eko Wahyu NB, Rabu, menyebutkan 13 TPS tersebut adalah TPS di Desa Sungai Linau (3), TPS di Desa Sungai Nibung (2), TPD Desa Bandar (4), dan TPS Desa Muara Dua (4). Untuk akses masuk saat ini menggunakan perahu karena akses masuk masih terendam banjir.
Dikatakan Eko, jika musim hujan tidak berlangsung lagi dalam beberapa minggu ke depan, maka TPS yang saat ini lokasinya terendam banjir berkemungkinan dapat dipakai kembali untuk pencoblosan menjelang 14 Februari 2024.
"Untuk akses distribusi logistik Pemilu 2024 dapat dilaksanakan secara normal melalui jalur darat di Desa Muara Dua dan Desa Bandar Jaya, kalau kondisi air sudah surut," kata Kapolsek.
Untuk mengatasi banjir yang terjadi, warga saat ini sudah melakukan gotong-royong dan menurunkan alat berat untuk normalisasi kanal agar debut air yang menggenangi rumah warga bisa turun dan akses masuk ke desa untuk mengangkut logistik bisa di fungsikan melalui jalur darat.
"Kita harus tetap bersyukur dan berdoa agar banjir segera surut dan harus bekerja sama walaupun pilihan pada Pemilu 2024 mendatang hendaklah kita tetap menjaga silaturahmi dan hubungan sesama warga dan jangan sampai kita termakan dengan berita-berita hoaks," pinta Kapolsek
Kapolsek juga berharap, banjir yang terjadi saat ini dapat segera teratasi dengan baik sehinggawarga yang terdampak dapat memberikan hak suaranya secara aman dan lancar.