Moskow (ANTARA) - Komisi pemilihan umum pusat Rusia pada Kamis (15/6) menetapkan 10 September sebagai hari pelaksanaan pemilu di empat provinsi Ukraina yang dicaplok Moskow.
Tanggal itu bersamaan dengan hari pemilu di daerah-daerah Rusia lainnya, kata kantor berita resmi Rusia, RIA.
Kantor berita resmi Rusia lainnya, TASS, mengutip pernyataan kepala pemilihan umum Ella Pamfilova bahwa Kementerian Pertahanan Rusia dan Dinas Keamanan Federal (FSB) menganggap pemilu pada September itu memungkinkan untuk dilaksanakan.
Rusia tidak menguasai sepenuhnya daerah Donetsk, Luhansk, Zaporizhzhia, dan Kherson di Ukraina timur dan selatan.
Sementara itu, pertempuran terus terjadi di empat wilayah tersebut.
Wilayah-wilayah tersebut telah dijadwalkan untuk menyelenggarakan pemilihan gubernur setempat pada September mendatang.
Rusia menyatakan daerah-daerah itu sebagai bagian dari wilayahnya setelah dengan tergesa-gesa menggelar apa yang disebut referendum di wilayah pendudukan di Ukraina pada September lalu.
Kiev dan negara-negara Barat mengecam langkah itu sebagai tindakan ilegal dan pemaksaan.
Baca juga: Rusia dan Kuba sepakat perkuat hubungan kerja sama bilateral
Baca juga: Sekjen NATO sebut Ukraina terus capai kemajuan dalam serangan balasan ke Rusia
Sumber: Reuters
Rusia tentukan tanggal pelaksanaan pemilu untuk wilayah pendudukan di Ukraina
Arsip - Sejumlah warga menghadiri rapat umum guna memprotes keputusan Moskow untuk secara resmi mengakui dua wilayah Ukraina timur, yang didukung Rusia sebagai wilayah merdeka, di kota industri Mariupol --sekitar 20 kilometer dari daerah yang dikuasai pemberontak di Ukraina timur, Selasa (22/2/2022). (REUTERS/Carlos Barria/foc/sad.)
