Jakarta (ANTARA) - Toyota Motor akan meluncurkan dua kendaraan kelas atas di Jepang karena perusahaan berusaha untuk merebut pangsa pasar mobil mewah yang lebih besar, surat kabar Nikkei melaporkan pada Jumat (3/2) waktu setempat.
Produsen mobil itu akan memperkenalkan kendaraan sport mewah, Toyota Century, di pasar dalam negeri Jepang antara Agustus dan akhir Maret 2024, tulis Nikkei, mengutip sumber anonim.
Seorang juru bicara Toyota mengatakan kepada Reuters bahwa perusahaan tidak dapat mengomentari rencana produknya.
Model mewah kedua adalah versi minivan dari merek Lexus, Lexus LM, kata Nikkei, kemungkinan akan mulai dijual pada paruh kedua tahun keuangan berikutnya, yang berlangsung dari April hingga Maret 2024.
Toyota menargetkan semua penjualan merek mewah Lexus menjadi kendaraan listrik baterai di Eropa, Amerika Utara, dan China pada tahun 2030 dan semua penjualan merek tersebut secara global mulai tahun 2035, kata perusahaan pada Desember 2021.
Perusahaan juga mengatakan akan memperkenalkan 20 model Lexus baru atau yang lebih baik pada tahun 2025, di mana lebih dari 10 di antaranya adalah listrik.
Baca juga: Sebelum lakukan modifikasi Toyota Voxy, pelajari tujuh hal ini
Baca juga: Toyota Motor Corporation mulai jual All New Prius HEV di Jepang
Berita Lainnya
Rasa autentik rempah khas Indonesia di Vientiane, Laos
15 November 2024 16:15 WIB
Presiden Prabowo sampaikan tekad Indonesia lakukan hilirisasi sumber daya
15 November 2024 15:25 WIB
Reses DPD RI ke Riau, harapkan BRK Syariah terus berkontribusi bagi masyarakat
15 November 2024 14:58 WIB
Erupsi Gunung Lewotobi, 29.323 penumpang di Soetta batal terbang
15 November 2024 14:42 WIB
PPN 12 persen, ekonom minta pemerintah agar buat kebijakan pro daya beli
15 November 2024 14:16 WIB
Dekranasda Riau gelar lomba motif tenun dan batik khas Riau, ini pesan Zuliana Rahman Hadi
15 November 2024 14:10 WIB
Menperin Agus Gumiwang tekankan konsistensi penindakan penyelundupan impor ilegal
15 November 2024 14:04 WIB
Menteri PPMI Abdul Kadir Karding temui Menhub untuk lindungi pekerja migran Indonesia
15 November 2024 13:37 WIB