Pekanbaru (ANTARA) - Bursa Efek Indonesia (BEI) mendorong tumbuhnya investasi hijau di Provinsi Riau guna menjamin keberlangsungan generasi penerus dan bisnis berkelanjutan yang ramah lingkungan.
Walau diakui saat ini kondisi investasi hijau di Riau atau disebut dengan Environmental, Social, and Governance (ESG) masih minim namun potensi itu sangat banyak.
Data BEI mencatat hingga tahun ini hanya dua perusahaan yang berdomisili atau berkantor di Riau yang mendaftar dan tercatat sebagai investasi hijau.
"Sebenarnya ada banyak perusahaan investasi hijau yang berusaha di Riau, misalkan anak perusahaan yang bergerak di kebun sawit, namun sejauh ini hanya ada dua perusahaan yang berkantor pusat di Riau tercatat di Bursa Efek Indonesia," kata Kepala Unit Evaluasi dan Pemantauan Perusahaan tercatat 3 BEI Mita Dwijayanti dalam Workshop bersama media di Pekanbaru, Senin.
Dia mengatakan hal itu menjadi pekerjaan rumah bersama BEI dan media dalam menyosialisasikan manfaat sebuah perusahaan hijau tercatat di BEI.
"Kami berharap peran media membantu menyampaikan informasi ke masyarakat khususnya investor terkait pentingnya sebuah perusahaan tercatat," katanya.
Sementara itu Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna mengatakan, Riau salah satu dari tiga kota yang berpotensi dilakukan peninjauan dan pemberian pemahaman dalam investasi hijau, karena investornya didominasi milenial.
Kami sedang belajar mendekati masyarakat apa yang dapat kami bantu semakin banyak yang masuk ke pasar modal semakin banyak yang peduli, kami ke daerah-daerah menyampaikan, dengan masuk ke pasar modal bukan hanya keuntungan yang di dapat tetapi bagaimana menjaga lingkungan dan bermanfaat
Kata dia, pada tahun 2020 pertumbuhan investor pasar modal di Riau sebanyak 32 ribu, yang kemudian naik menjadi 64 ribu di tahun 2021.
Per Juli 2022 jumlahnya kian tumbuh hingga mencapai 73 ribu investor, yang mana 65% diantaranya adalah kalangan milenial (usia 18-30 tahun).
Berita Lainnya
IHSG Bursa Efek Indonesia melemah di tengah penguatan bursa kawasan Asia dan global
12 December 2024 10:34 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia jelang akhir pekan melemah ikuti bursa kawasan dan global
06 December 2024 9:48 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia Rabu dibuka menguat 2,08 poin
04 December 2024 9:30 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia Senin dibuka menguat 27,83 poin
02 December 2024 9:42 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia berpotensi menguat terbatas jelang gelaran Pilkada serentak
25 November 2024 10:12 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia akhir pekan ditutup menguat dipimpin sektor teknologi
22 November 2024 16:59 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia diperkirakan mendatar seiring sentimen domestik dan global
22 November 2024 9:51 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia diprediksi melemah seiring sentimen domestik dan global
21 November 2024 10:26 WIB