Saat pulang kampung Wamen ATR/BPN umumkan blokir HGU PT DPN di Kuansing

id DPN Blokir, HGU, Korupsi, Kuansing

Saat pulang kampung Wamen ATR/BPN umumkan blokir HGU PT DPN di Kuansing

Tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi PT Duta Palma, Surya Darmadi,(tengah) tiba di Kejaksaan Agung (Kejagung), Jakarta, Senin (15/8/2022). Kejagung menetapkan pemilik PT Duta Palma Group, Surya Darmadi sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi dan pencucian uang terkait penyerobotan lahan oleh PT Duta Palma Group di Kabupaten Indragiri Hulu, Riau. (ANTARA/Reno Esnir)

Pekanbaru (ANTARA) - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional resmi memblokir lahan Hak Guna Usaha (HGU) milik PT Duta Palma yang berlokasi di Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau.

Hal itu disampaikan Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni saat melakukan kunjungan ke Kantor Pertanahan ATR/BPN Kuantan Singingi, usai mengikuti prosesi Pembukaan Festival Pacu Jalur, Minggu (21/8) lalu.

"Saya telah berkoordinasi dan dapat petunjuk dari Pak Menteri Hadi Tjahjanto. Pada Senin 22 Agustus 2022, dipastikan HGU PT Duta Palma Nusantara di Kuantan Singingi telah diblokir," ujar Raja Juli dalam keterangan pers yang diterima media, Senin.

Hal itu terkait kasus dugaan korupsi dengan tersangka pemilik PT Duta Palma Group Surya Darmadi senilai Rp78 triliun.

Dia menjelaskan, mulai 22 Agustus 2022 tidak boleh ada peralihan hak, pengalihan tanggungan, dan transaksi jual beli tanah HGU tersebut sampai kasus hukum tuntas.

"Dua HGU yang diblokir berada di Kuansing yaitu HGU nomor hak 1 seluas 11.260 ha dan HGU nomor hak 3 seluas 2.997 hektare," sebut Raja Juli.

Tindakan cepat dan tegas ini, menurut Raja Juli, sesuai dengan perintah Presiden RI Joko Widodo yang menginstruksikan seluruh kementerian terlibat serius dalam penegakan hukum dan rasa keadilan di tengah masyarakat.

Sebagaimana diketahui Kuantan Singingi merupakan kampung halaman Wamen, salah satu perkebunan yang dikelola PT Duta Palma berada di kampungnya.

Beberapa waktu terakhir keberadaan perkebunan Duta Palma di daerah ini sempat terjadi konflik antara pihak perusahaan dengan masyarakat, bahkan sampai saat ini belum ada penyelesaian.