Dalam kunjungan Safari Ramadhan, Wagubri berkesempatan meninjau Pasar Murah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau di Inhu Green Square , Sabtu (9/4) dan Pasar Nyaman di Kantor Disperindag Kabupaten Inhil , Jumat (8/4).
Dalam kunjungannya, Wagubri juga melakukan survey penyeberangan Inhu – Inhiltepatnya di Kuala Cenaku yang mengalami longsor dengan dinas terkait. Ia berharap longsor tersebut dapat segera diperbaiki agar tidak semakin parah dan dikhawatirkan dapat mengganggu aktivitas masyarakat.
Saat meninjau pasar murah, Wagubri mengatakan, penyelenggaraan pasar murah ini merupakan bagian dari kepedulian pemerintah kepada masyarakat yang kurang mampu mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga murah, terutama selama bulan suci Ramadhan.
“Ini merupakan bagian dari kepedulian kami terhadap masyarakat yang kesulitan. Hal ini dilaksanakan atas kerjasama DPRD Provinsi Riau dan kabupaten juga dibantu oleh Perum Bulog,” kata Wagubri Edy .
Wagubri mengatakan sembako yang dijual di pasar murah antara lain beras, telur, minyak, tepung, gula pasir, dan ada juga daging. Dengan adanya pasar murah ini diharapkan dapat membantu masyarakat karena harga sembako yang dijual sangat terjangkau.
“Pasar murah ini sangat membantu masyarakat. Saat saya coba tanya ke ibu-ibu, berapa selisih harga telurnya? Ternyata Rp9 ribu berbeda dengan harga yang didapat di luar. Ini tujuan kami untuk membantu masyarakat. masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, saat meninjau longsor, kata Wagubri , longsor yang terjadi di ruas jalan Inhu – Inhil sangat mengkhawatirkan dan harus segera diperbaiki. Karena jika tidak dalam waktu dekat bisa melebar ke badan jalan.
Apalagi, kata Edy Nasution , jalan tersebut juga banyak dilintasi truk-truk besar yang bisa menjadi pemicu longsor semakin meluas.
“Ini harus segera dibenahi karena ini kewenangan Pemerintah Pusat, akan segera kita komunikasikan agar bisa segera ditindaklanjuti. Karena jalan ini merupakan akses utama yang menghubungkan kedua wilayah tersebut, bisa diisolasi jika jalan ini ada. rusak,” katanya.
Panjang jalan longsor tersebut mencapai berkisar 10-20 meter, sedangkan yang mengalami retak hampir mencapai 100 meter. Longsor tersebut terjadi akibat abrasi aliran Sungai Indragiri.
"Lokasi ini sebelumnya juga sudah pernah ditinjau langsung oleh Gubernur Riau Syamsuar. Maka itu kita akan komunikasikan lagi dengan Balai di Kementerian PU yang ada di Riau sehingga perbaikannya bisa segera dilaksanakan," ujarnya.
Sedangkan saat Safari Ramadan di Masjid Ta'Limul Huda Jalan Sapta Marga Kelurahan Tembilahan Hulu, Inhil, Wagubri menyerahkan bantuan CSR Bank Riau Kepri (BRK) dalam program Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk masjid atau musala sebesar Rp50.000.000 kepada pengurus masjid.
Penyerahan bantuan tersebut, dilaksanakan saat melakukan kunjungan safari Ramadhan Pemprov Riau dalam hal ini oleh Wakil Gubernur Riau ke Kabupaten Inhil, Jumat (8/4).
Selain menyerahkan bantuan kepada masjid, pada kesempatan tersebut, Wagub juga menyerahkan bantuan dari Baznas Provinsi Riau berupa Seribu Paket Santunan Idul Fitri (SPSI) dengan total 1.432 paket atau senilai Rp500 juta untuk wilayah se Provinsi Riau.
Wagubri menerangkan, bahwa memang kunjungan safari Ramadhan ini dalam rangka untuk membangun silahturahim, baik dengan masyarakat khususnya yang ada di Kota Tembilahan atau jemaah masjid maupun dengan pemerintah kabupaten.
"Malam ini kita ke Tembilahan, Pak Gubernur ke hari ini ke Bengkalis. Tentu tujuan kita (Safari Ramadhan) untuk membangun silahturahim dengan baik masyarakat maupun pemerintah kabupaten atau kota se Provinsi Riau," kata Edy Natar.
Melihat antusias jemaah hadir meramaikan masjid, Wagubri berpesan kepada masyarakat untuk tetap menjalankan ibadah bukan hanya di saat salat isya dan tarawih namun seperti salat wajib lainnya juga diramaikan.
"Malam hari ini kita lihat antusias jemaah cukup tinggi. Oleh karena itu, pada kesempatan ini ingin berpesan, semangat beribadah ini harus kita tingkatkan terus bukan hanya sekedar salat tarawih tapi salat subuh juga harus kita ramaikan," tuturnya.
Selanjutnya, Wagubri berharap dengan antusias dalam menjaga ibadah dan meramaikan masjid. Masyarakat ke depannya juga dapat semakin mencintai masjid.
"Bagaimana kita bisa menggerakkan salat berjamaah ini sehingga ke depannya masyarakat makin mencintai masjid," ungkapnya.
Kemudian di Inhu, Wagubri Safari Ramadhan di Masjid Ar-Rahim, Kabupaten Inhu, Sabtu (9/4).
"Pelaksanaan safari Ramadhan ini, tentunya sebagai upaya menjalin silahturahmi antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten serta masyarakat sekitar," ungkap Wagubri.
Dalam kesempatan itu, Wagubri juga menyerahkan bantuan CSR BRK sebesar Rp50 juta untuk pembangunan Masjid Ar-Rahim, serta bantuan Seribu Paket Santunan Indul Fitri (SPSI) sebesar Rp500 juta dari Baznas Riau.
