Bengkalis (ANTARA) - Bupati Bengkalis Kasmarni berharap kepada Kanwil Diteken Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Riau dapat bersinergi baik dalam pengelolaan keuangan daerah.
"Sejauh ini Pemerintah Kabupaten Bengkalis terus berupaya maksimal dalam mengelola keuangan dan pertanggungjawaban dengan baik," ujar Kasmarni saat melakukan kunjungan ke Kanwil DJPb Provinsi Riau, Rabu, (16/3).
Kasmarni juga mengharapkan dukungan dari Kepala Kanwil DJPb Provinsi Riau agar memperoleh Dana Insentif Daerah di tahun 2022 karena dana ini sangat dibutuhkan dalam rangka untuk peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan serta pemulihan ekonomi pasca pandemi COVID-19.
"Apalagi Dana Insentif Daerah ini merupakan penghargaan yang diberikan kepada pemerintah daerah dalam pencapaian kinerja dengan kriteria utama adalah mendapatkan opini BPK atas laporan keuangan pemerintah daerah. Dan, Kabupaten Bengkalis mendapatkan itu," sebut Kasmarni
Sementara, Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Riau Ismed Saputra mengaku senang atas kunjungan Bupati dan para pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis.
"Kami sangat senang atas silaturahmi dan diskusi bersama Bupati Bengkalis ibu Kasmarni dan rombongan dari Bengkalis. Tentunya ini bentuk sinergitas yang baik untuk kemajuan pengelolaan keuangan di Bengkalis," sebut Ismed.
Ia juga menyebutkan pada prinsipnya, Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Riau, siap membantu dan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Bengkalis terhadap pengelolaan keuangan. Tentunya untuk mendukung terwujudnya Bengkalis yang Bermarwah, Maju dan Sejahtera atau dikenal dengan singkatan Bermasa.
Terkait pengelolaan keuangan, Bupati Bengkalis minta sinergi dengan Kanwil DJPb
Bupati Bengkalis Kasmarni melakukan kunjungan ke Kanwil DJPb Provinsi Riau dalam rangka silatruhami dan juga koordinasi terkait pengelolaan keuangan daerah. (ANTARA/HO-Diskominfotik)
