Jakarta (ANTARA) - Motorola secara resmi meluncurkan Moto G22 di pasar Eropa, hadir dengan spesifikasi seperti layar 90Hz, baterai 5.000mAh, dan chipset MediaTek Helio G37.
Dikutip dari Gizmochina, Jumat, Motorola Moto G22 dibanderol dengan harga 169,99 Euro (Rp2,6 juta) untuk varian tunggal RAM 4 GB dan penyimpanan internal 64 GB.
Moto G22 menampilkan layar Max Vision 6,5 inci dengan resolusi HD+ (1600 x 720 piksel) dan kecepatan refresh 90Hz. Layar ini adalah panel berlubang dengan bezel sempit di ketiga sisinya tetapi memiliki dagu bawah yang lebih tebal.
Baca juga: Motorola dikabarkan segera rilis Moto G dengan "stylus"
Perangkat ini memiliki kamera tunggal 16MP di bagian depan dan memiliki empat kamera di bagian belakang, dengan kamera utama 50MP berteknologi Quad-Pixel, didukung oleh lensa ultra lebar 8MP dan dua sensor 2MP.
Moto G22 ditenagai oleh MediaTek Helio G37 SoC yang dipasangkan dengan RAM 4GB dan penyimpanan internal 64GB. Muncul dengan slot kartu microSD untuk kebutuhan penyimpanan tambahan.
Perangkat ini mengemas baterai 5.000mAh yang diklaim bertahan lebih dari satu hari kerja.
Smartphone berbasis ini memiliki port USB Type-C untuk pengisian daya dan transfer data, serta jack headphone 3.5mm. Moto G22 hadir dalam warna Cosmic Black, Pearl White, dan Iceberg Blue
Baca juga: Motorola klaim sebagai pelopor ponsel 5G dengan moto z3
Baca juga: Moto Z3, Smartphone Motorola Pertama Yang Mengunakan Jaringan 5G
Berita Lainnya
Erick Thohir ajak masyarakat doakan Garuda Muda lolos ke Olimpiade Paris
02 May 2024 17:02 WIB
Warga Malaysia ini masuk Indonesia secara ilegal, ini yang dilakukan Kemenkumham Riau
02 May 2024 16:58 WIB
BMKG sebut gelombang panas Asia tidak terdampak di Indonesia
02 May 2024 16:45 WIB
Mendag Zulkifli Hasan minta importir percepat suplai untuk tekan harga gula
02 May 2024 16:40 WIB
BPS catat inflasi pada Lebaran 2024 lebih rendah dari tahun-tahun lalu
02 May 2024 16:30 WIB
Program Kartu Prakerja raih penghargaan Wenhui Awards dari UNESCO
02 May 2024 16:15 WIB
Puan Maharani ajak dukung kemajuan ekosistem pendidikan pada Hardiknas 2024
02 May 2024 15:54 WIB
ADB dorong pemerintah di Asia dan Pasifik dukung kesejahteraan penduduk lanjut usia
02 May 2024 15:32 WIB