Pertama di Indonesia, latihan gabungan "Helitack Crew" diinisiasi APP Sinarmas

id Sinarmas, latihan, Helitack, karhutla,App sinar mas

Pertama di Indonesia, latihan gabungan "Helitack Crew" diinisiasi APP Sinarmas

Kegiatan latihan gabungan "Helitack Crew" APP Sinarmas. (ANTARA/HO-Sinarmas)

Siak (ANTARA) - AsiaPulp and Paper Sinarmas menggelar latihan gabungan "Helitack Crew" bersama Manggala Agni Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Wilayah Riau dan Operasi Siak serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau dan Kabupaten Siak, 19-20 Februari.

Latihan terssbut diikuti 35 orang terdiri dari 15 RPK Sinarmas, 10 Manggala Agni Siak, masing-masing lima dari BPBD Riau dan Siak. Pada hari pertama, peserta mempelajari teori dan hari kedua praktek operasional Helitack.

Kegiatan ini juga dihadiri unsur pimpinan dari PT Arara Abadi (Grup APP Sinarmas) yakni Pimpinan Fire Operational Management (FOM) Head, Priyo S. Utomo dan Public Relations, Nurul Huda. Ada juga Instruktur dari TNI/Arhanud 13, Serma Junaidi dan Instruktur Helitack Crew.

Pelatihan disebut sebagai yang pertama ini dilakukan di Indonesia secara gabungan ini dimulai dengan apel bersama dengan Kepala Bidang Pemadaman Kebakaran BPBD Siak, Irwan Priyatna bertindak sebagai pembina upacara, Sabtu. Kegiatan ini juga dalam rangka memperingati 100 tahun pendirian Sinar Mas Eka Tjipta Widjaja.

"Semoga ini awal dari tangguhnya kita menanggulangi kebakaran hutan dan lahan. Kita diharapkan menjadi ujung tombak bagi Riau dan Siak sehingga ada pelatihan khusus, yang lain belum, tapi tetap akan kita turunkan ilmu ini kepada yang lain," kata NurulHuda di pusat pelatihan PT Arara Abadi di Perawang, Siak.

Lebih lanjut dia berharap hal ini bakal dicontoh pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota lainnya. Pasalnya berdasarkan analisa Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika kemarau 2022 nantinya bakal lebih ekstrim.

Dengan latihan gabungan ini maka tidak ada lagi ego sektoral dalam menanggulangi karhutla. Terlebih lagi dengan adanya program daerah setempat yakni "Siak Hijau" diharapkan Riau dan Siak bebas asap.
Peserta latihan gabungan "Helitack Crew" APP Sinarmas. (ANTARA/Bayu Agustari Adha)


Sementara itu, Koordinasi Wilayah Manggala Agni Riau, Edwin Putra mengapresiasi Sinar Mas menggelar pelatihan ini. Pasalnya hanya sebagian unsur kecil dari satuan tugas saja yang bisa operasional pemadaman menggunakan helikopter.

Hal ini kata dia jarang sekali dilaksanakan karena dari KLHK sendiri ada setiap tahun satu helikopter untuk Patroli udara dan bom air. Namun untuk operasional "Helitack" hanya didapatkan pada saat Pendidikan dan Latihan Manggala Agni Reaksi Taktis.

"Dengan pelatihan ini tentu lebih banyak lagi personel kami yang memperoleh kemampuan teknis tentang cara mobilisasi personel dari helikopter menuju lokasi kebakaran. Karena kita tahu banyak kejadian lokasinya susah dijangkau. Dengan adanya pelatihan ini diharapkan bisa dilakukan dengan tata cara ikutan yang benar," ujarnya.

Dalam pelatihan ini, lanjutnya, juga akan ditempa jiwa dan mental sehingga memiliki jiwa korsa yang tinggi."Sakit satu sakit semua, sehingga di lapangan kerjasama bisa lebih meningkat, semua satu," tambahnya.

FOM Head PT Arara Abadi, Priyo S Utomo mengatakan kegiatan ini untuk membangun sinergitas karena selama ini selalu bertemu di lapangan. Sedangkan pelatihan Helitack selalu diselenggarakan setiap tahun dan menjadi agenda rutin regu pemadam kebakaran, tapi tidak bersama instansi lain.