Selatpanjang (ANTARA) - Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Andi Yul LTG mengimbau kepada masyarakat agar tidak terlalu euforia dalam menyambut malam pergantian tahun.
Sebaiknya, ujar dia, tahun baru ini dimeriahkan di rumah masing-masing saja demi memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
"Momen perayaan pergantian tahun yang biasanya dilakukan beramai-ramai, saat ini justru harus dihindari. Karena akan menyebabkan adanya kerumunan massa dan berpotensi menjadi penyebaran COVID-19," pesan Kapolres Andi dalam apel gabungan kesiapan pengamanan malam pergantian tahun 2022, Jumat sore.
Kemudian dalam apel itu, khusus kepada petugas Kapolres meminta agar mengedepankan sikap humanis saat melakukan pengamanan. Tujuannya agar proses pengamanan malam pergantian tahun bisa berjalan aman dan kondusif.
"Malam pergantian tahun banyak terjadi mobilitas masyarakat di tempat-tempat umum. Oleh karena itu harus kita antisipasi, namun tetap humanis," kata Andi.
Dia menjelaskan, ratusan personel gabungan TNI-Polri dan jajaran Forkopimda tersebut akan disebar ke sejumlah titik, untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat sekaligus melakukan pencegahan potensi kerumunan.
"Dari Polres ada 81 personel kita turunkan. Kemudian ada juga dari TNI dan Satpol PP. Pengamanan serupa juga dilakukan Polsek jajaran di wilayah masing-masing," ujar dia.
Apel kesiapan pengamanan malam tahun baru 2022 diikuti Wakapolres Kompol Robet Arizal, Kabag Ops AKP Yudi Setiawan, Danramil 02 Tebingtinggi Mayor Inf Suratno, Danpos AL Selatpanjang Letda Laut Jerry Hendra, perwakilan Satpol PP, para PJU dan Perwira Polres Kepulauan Meranti, dan ratusan personel gabungan.
Kapolres Meranti imbau masyarakat jangan terlalu euforia sambut tahun baru
Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Andi Yul LTG saat memberikan arahan kepada petugas gabungan kesiapan pengamanan pergantian tahun 2022 di depan Taman Cikpuan, Selatpanjang, Jumat (31/12). (ANTARA/Rahmat Santoso)
