Tanggapi isu miring, Balai PPW Riau dan rekanan tegaskan tak pernah ada dana khusus

id Balai ppw, ipal pekanbaru, ipal

Tanggapi isu miring, Balai PPW Riau dan rekanan tegaskan tak pernah ada dana khusus

Kabalai PPW Riau Ichwanul Ihsan (tengah) didampingi Kasatker Pelaksanaan Prasarana Permukiman Riau Yenni Mulyadi (kiri) saat memberikan keterangan pers, Rabu (29/1/22021). (ANTARA/dok)

Pekanbaru (ANTARA) - Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah RiauIchwanul Ihsan menegaskan pihaknya dan rekanan pelaksana proyek pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Kota Pekanbaru tidak pernah menyediakan dana khusus untuk instansi, lembaga atau pihak-pihak lainnya di luar kontrak kerja yang sudah ditentukan.

"Kami mohon maaf terhadap masyarakat terdampak pelaksanaan proyek IPALKota Pekanbaru dan kami juga mohon maaf atas ketidaknyamanan kepada instansi, lembaga dan pihak-pihak lainnya terkait adanya informasi di masyarakat jika kami dan rekanan memberikan dana pengamanan. Saya nyatakan itu tidak pernah ada," ungkap Kepala Balai PPW Riau, Ichwanul Ihsan didampingi Kepala Satker Pelaksanaan Prasarana Permukiman RiauYenni Mulyadi kepada sejumlah awak media di Pekanbaru, Rabu.

Penegasan tersebut diungkapkan Ichwanul Ihsan setelah pihaknya meneliti dan memeriksa di jajaraninternal. Bahkan dirinya juga mengakui pihaknya telah diminta keterangan terkait informasi dana pengamanan proyek IPAL dengan total miliaran rupiah tersebut. Ichwanul juga menegaskan, dana tersebut juga tidak ada dalam harga perkiraan sendiri (HPS).

"Jadi informasi yang beredar di tengah masyarakat tersebut kami nyatakan tidak pernah ada. Kami kembali mohon maaf atas nama instansi dan lembaga dan lainnya disebutkan ada menerima dana pengamanan proyek IPALPekanbaru ini, seperti nama Kapolda dan lainnya.

Sekali lagi kami nyatakan itu tidak pernah terjadi. Kami mengimbau dan mengajak janganlah ada polemik baru lagi terkait pembangunan proyek IPAL ini," kata Ichwanul.

Dia juga meminta maaf terkait keterlambatan penyelesaian proyek karena berbagai alasan teknis dan nonteknis.